Majalah Berita eNews  Maha Guru Ching Hai
No. 120



Setelah Anda sendiri  memperoleh kepuasan batin, barulah Anda dapat memuaskan batin orang lain.

~ Maha Guru Ching Hai~  


=======Daftar Isi=======



uWejangan Guru
Iman adalah Sumber dari Segala Keajaiban

uGuru Menceritakan Lelucon
Isteri yang Cerdik!/Suatu Kesalahpahaman/Pemukul Lalat Serbaguna/
Kata-kata Manis

uGuru Bercerita
Konsep dalam Latihan Rohani Haruslah Masuk Akal

uPertanyaan dan Jawaban Pilihan
Maya adalah Kemalasan Kita Sendiri

uMutiara Kebijaksanaan
Membawa Surga ke Bumi/Setiap Saat berharga/Perbedaan antara Orang Suci dan Iblis/Pencerahan Cepat bagi Yang Murni dan Sederhana

uGuru dan Para siswa
Suatu Kejadian untuk Perayaan Semesta

uAnda Mungkin Tidak Tahu
Rahasia Getaran

uKorespondensi Antara Guru dan Murid
Hare Ching Hai, Lautan Murni

u
Catatan Perjalanan Utusan Quan Yin
Pengaturan Ilahi/
Pendorong Semangat Paling Baik

uRagam Peristiwa
Perancis/Afrika Selatan/Amerika Serikat/Argentina/Australia/Formosa/Hong Kong

uTopik Hangat
Menanam dan Menyiapkan Makanan dengan Cinta Kasih: Sebuah Alternatif yang Lebih Baik daripada Makanan Hasil Modifikasi Genetika

uSelingan Rohani
Rumput yang Menari/Membungkuk Lagi!

uDunia dalam Cerita
Menghargai Maha Guru Ching Hai yang Tercerahkan

uSajak
Satu Hari yang Lembut/Kenangan pada Hsihu-Dipersembahkan untuk Guru Terkasih

uKasih dalam Tindakan
Formosa/Hong Kong

uPeningkatan Rohani

uMaha-Karya  
Bersikap Positip, maka Anda akan Sukses!/Pesan Tersembunyi di balik Busana dan Perhiasan Surgawi

uRestoran Vegetarian di Seluruh Dunia

uBagaimana Menghubungi Kami

uSitus WWW Quan Yin


Catatan Kecil :
Dalam pembicaraan mengenai Tuhan, atau Adi-Insani, kita akan menggunakan istilah muasal nir-kelamin untuk menghindari perdebatan tentang apakah Tuhan itu adalah Wanita atau Lelaki. (Istilah ini lebih tercermin dalam penggunaan kata pengganti bahasa Inggris yang terdapat dalam eNews versi bahasa Inggris).
She + He = Hes (as in Mess)
Her + Him = Hirm (as in Firm)
Hers + His = Hiers (as in Beers)
Contoh: When God wants, Hes makes things happen according to Hiers will to suit Hirmself.



Majalah No. 120

Diterbitkan: 10 April 2001
Berdiri Sejak: 1 April 1990
Diterbitkan Oleh: Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai 
Penerbit: Lin Ping Xing
Majalah E-News Maha Guru Ching Hai 
dipublikasikan dalam berbagai bahasa: Aulac, Cina, Inggris, Perancis, Jerman, Indonesia, Jepang, Korea, Portugis, Spanyol dan Thailand yang tersedia sesuai permintaan.

 
 


Wejangan Guru

Iman adalah Sumber dari Segala Keajaiban

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai
Center Youngdong, Korea, 13 Mei 2000 (Asal dalam bahasa Inggris)

Banyak dari Anda menyentuh hati saya sangat dalam, dengan iman yang sejati akan ajaran Guru, bukan karena tubuh fisik saya, melainkan karena ajaran Guru. Dan itulah cara Anda bertahan hidup di dunia ini tanpa sebuah goresan pun; Anda selalu terlindung oleh iman Anda. Seperti yang diucapkan Yesus, " Imanmu telah menyelamatkan engkau" ("Thy faith hath made thee whole." Matius 9:22), dan seperti demikianlah adanya. 

Iman dapat mengatasi banyak hal. Tetapi iman adalah suatu anugerah; jadi bukannya karena Anda menghendakinya lalu Anda akan memilikinya. Sebagian orang telah ter-"racuni" begitu lama, betapapun mereka berdoa untuk mendapatkan iman, mereka tidak dapat memperolehnya. Untuk orang-orang yang demikian ini, kita harus mengasihani mereka; itu bukanlah kesalahan mereka. Otak mereka telah dipenuhi oleh bermacam-macam pengaruh dan pemikiran negatif, sehingga sulit sekali bagi mereka untuk bangkit. Oh, bagi Anda semua, kalian semua adalah orang-orang yang beruntung, saya melihat Anda semua dan saya merasa bahagia, karena Anda benar-benar tanpa masalah. Ini bukan karena Anda semua percaya pada saya, karena betapapun tidak ada "saya"; bukannya karena Anda semua percaya pada saya lalu saya merasa bahagia karena merasa tersanjung. Saya merasa bahagia karena Anda semua tidak bermasalah (okay), karena Anda semua terlindungi, dan karena Anda semua bahagia, maka saya tidak perlu khawatir tentang Anda semua. Karenanya saya dapat menghemat waktu, sehingga saya dapat mengurus beberapa anak-lainnya yang "sakit", juga mereka yang kurang "kuat/sehat". 

Dan itulah sebabnya saya bahagia, percaya atau tidak, hal ini bukan karena Anda semua percaya pada saya, adalah baik bagi Anda untuk mempercayai saya. Sebab percaya adalah sumber dari setiap mukjijat. Bahkan bila Guru Anda tidak baik sekalipun, tetapi iman Anda baik adanya, dan itu sangatlah baik bagi Anda. Demikianlah kenyataannya, sebab Anda sangat murni. Itu sebabnya Anda dapat mempercayai seseorang yang asing dan tidak ada hubungan apapun dengan Anda. Itu artinya Anda adalah seorang yang baik. Itu tidak berarti saya baik atau tidak baik; saya belum lagi mengetahuinya. (Guru tertawa; dan hadirin berseru "Ya, Engkau orang yang baik").

Apa yang saya maksud adalah, saya boleh jadi baik, atau tidak baik, tetapi bila Anda mempercayai saya berarti seratus persen Anda adalah orang yang baik. Itulah hal yang seharusnya Anda ketahui. Apakah saya baik atau tidak, mungkin sulit mengatakannya, tetapi bila Anda semua mempercayai saya artinya Anda sudah baik semuanya. Itu tentu baik bagi Anda semua.

Ingatkah akan kisah yang pernah saya ceritakan tentang Si Pencuri yang muncul? Adalah kisah mengenai sepasang suami-istri yang hidup tanpa bimbingan atau aspirasi rohani untuk waktu yang sangat lama, suatu ketika karena sudah berusia lanjut mereka memutuskan untuk pergi ke luar mencari seorang Guru rohani., tetapi mereka tidak mengetahui siapa yang harus ditemui. Jadi mereka masuk ke hutan, dan duduk di sana, berdoa serta berjanji pada Tuhan bahwa siapapun yang datang pertama kali, akan menjadi Guru rohani mereka. Lalu muncullah seorang pencuri (semua orang tertawa) dan meminta suami-istri tersebut tinggal di sana, lalu ketika pasangan suami-istri itu menurut, muncullah Tuhan. Itu karena iman mereka,karena Tuhan ada dalam diri Anda. Jadi bukan karena saya membuat Tuhan untuk Anda semua. 

Jadi bila Anda mempercayai saya artinya Anda begitu murni, tidak jadi soal apakah saya baik atau tidak, Anda begitu murni sehingga Anda percaya, dan iman ini akan melindungi Anda dari segala masalah. Dan itulah yang membuat Anda menjadi sebuah berkah, sebuah anugerah, bagi dunia ini dan selanjutnya. Dan itu sebabnya saya bahagia; ini bukan karena Anda percaya pada saya sehingga saya bahagia. Saya bahagia karena bersahabat dengan orang-orang yang murni. Suatu kehormatan bagi saya memiliki Anda sebagai anugerah dalam hidup Saya. Itulah sebabnya saya bahagia.  

 

 


Guru Menceritakan Lelucon

Isteri yang Cerdik!

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai
Kamboja 19 Juli 1996 (Asal dalam bahasa Cina)

Seorang wanita yang baru menikah sedang duduk di kursi, kelihatan dongkol, ketika suaminya pulang ke rumah. “Ada apa? Kenapa kamu kelihatan begitu bermasalah?” suaminya bertanya. Wanita tsb menjawab, “Aku sungguh menyesal. Aku sedang menyeterika setelan baru kamu dan membakar satu lubang di celana kamu.” Dan lelaki tsb berkata, “Tidak apa-apa. Aku mempunyai celana lainnya yang persis sama.”

“Terima kasih Tuhan kamu memaafkannya. Aku telah gunakan untuk menambal yg ini,” isterinya menjawab.



Suatu Kesalahpahaman

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai 
Phnom Penh, Kamboja, 16 Mei 1996 (Asal dalam bahasa Inggris)

Seorang wanita tua pergi ke suatu supermarket, ke gerai tomat atau tahu. Dia membungkuk untuk memungut beberapa tomat atau tahu, dan karena dia terlalu tua, tulang punggungnya menjadi masalah dan dia merasa perih. Jadi dia hanya menjerit, “Ah……….”, sama seperti ketika Anda melihat tikus di dapur. Dan pramugari di gerai tsb berkata, “Wow, jika Anda pikir tomat itu terlalu mahal, Anda harus melihat harga dari zucchini.”



Pemukul Lalat Serbaguna 

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai
Center Florida, Amerika Serikat, 4 Oktober 1999 (Asal dalam bahasa Inggris)

Seorang ibu pulang ke rumah setelah  belanja teh, dan melihat bahwa ada teh yang telah diseduh oleh anak perempuannya yang berusia 15 thn. Lalu ibunya bertanya pada anak perempuannya, “Apakah kamu menggunakan saringan teh?” 

Karena di Inggris mereka menggunakan daun teh yang telah dipotong untuk menyeduh teh, dan kamu harus menggunakan penyaring teh untuk menyaring daun teh dan lalu meminum airnya saja. Dan anaknya berkata, “Ya, Mama, aku ada menyaring daun teh. Tapi aku tidak dapat menemukan penyaring teh, jadi saya gunakan pemukul lalat.” Ibunya berkata, “Oh! Tuhan! Mengapa kamu lakukan itu? Anda seharusnya jangan lakukan itu!” Dan anaknya berkata, “Oh Mama, jangan panik. Itu hanya pemukul lalat yg lama. Aku tidak menggunakan yang baru.”



Kata-kata Manis


Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai
Center Florida, Amerika Serikat 4 Oktober 1999 (Asal dalam bahasa Inggris) 

Seorang lelaki berkata pada seorang wanita, “Sayang! Tanpa engkau, segalanya gelap dan suram. Awan berkumpul, dan angin melambaikan hujan. Lalu muncullah mentari hangat; engkau selayak pelangi bagi ku.” Dan wanita itu bertanya, “Apakah ini suatu lamaran,ataukah suatu laporan cuaca?”


Silah datang ke situs jaringan berikut untuk menikmati versi audio asli dari semua lelucon yang ada dan Anda dapat berbagi lelucon Guru dengan orang di sekeliling Anda juga.

http://www.Godsdirectcontact.org/video/joke/120  
http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/light_sound/jokes/120 


Guru Bercerita

Konsep dalam Latihan Rohani Haruslah Masuk Akal

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai, Hsihu, Formosa 19 Pebruari 1996 (Asal dalam bahasa Cina)

Dahulu kala terdapat seorang praktisi rohani yang sedang duduk di tengah jalan, ketika banyak orang berlari ke arahnya sambil berkata, “Cepat dan lari!” Ada seekor gajah gila sedang mengejar kita. Ia bisa membunuh siapapun. Cepat dan lari!” Lalu si praktisi ini berkata, “Aku percaya akan Tuhan. Tuhan ada di dalam gajah; sehingga aku tidak takut.” Beberapa saat kemudian, gajah tersebut menyerang dan membunuhnya.

Karena dia percaya bahwa Tuhan berada di dalam gajah, kenapa dia tidak mempercayai bahwa Tuhan juga berada di dalam diri orang-orang yang menyampaikan pesan ini? Kenapa dia tidak percaya pada Tuhan yang lebih masuk akal ini alih-alih percaya pada Tuhan gila itu? Jadi inilah bagian yang tidak masuk akal tersebut.

Terdapat kisah lainnya dari India Dahulu terdapat wabah yang sangat bahaya sedang menyebar di seluruh India. Tapi masih terdapat satu tempat yang belum terjangkit. Pemerintah memutuskan untuk memberikan vaksinasi pada penduduk di sana, tapi beberapa penduduk menolak. Mereka tidak tahu apa sebenarnya vaksinasi, sehingga mereka menolaknya dengan keras. Kemudian, pemerintah beserta organisasi sosial dan beberapa dokter memutuskan untuk menyelinap ke dalam rumah mereka di tengah malam dan memberikan vaksin kepada mereka dengan paksa. Ini karena meskipun hanya seorang yang terjangkit penyakit itu, setiap orang di kota tersebut mungkin dapat terjangkit. Anda semua mengetahuinya secara jelas bahwa jika ada satu orang pun yang tanpa divaksinasi akan sangat sulit untuk melaksanakan tindakan pencegahan. Oleh karena itu mereka memutuskan untuk melakukan dengan cara demikian. 

Suatu malam, sekelompok dokter dan perawat pergi ke rumah satu keluarga. Mereka memaksa seluruh keluarga ke luar untuk vaksinasi mereka. Tentu saja, seluruh anggota keluarga menolaknya dengan keras. Meskipun demikian, para dokter masih harus melakukan pekerjaan mereka dan memberikan vaksinasi Mereka membebaskan keluarga tersebut hanya setelah selesai memberikan vaksinasi. Lalu kepala keluarga berdiri dan berkata pada mereka, ‘Karena kepercayaan agama kami, kami tidak mau melakukan vaksinasi.” Kami akan berusaha yang terbaik utk menentang Anda, namun karena Anda menggunakan paksaan untuk membawa kami guna menerimanya, kami tidak dapat menahan Anda. Namun demikian, kejadian ini telah berlalu. Sekarang Anda adalah tamu saya. Saya tidak mempunyai apapun di rumah untuk disajikan kepada Anda, kecuali satu ketimun.’

Ini karena, sesuai adat-istiadat orang India, apabila Anda datang ke rumah seseorang, Anda adalah Tuhan, dan dia harus melayani Anda sesuai dengan caranya melayani Tuhan, membawa keluar segalanya yang dia miliki agar dapat menawarkan sesuatu untuk makan dan minum. Oleh karena itu, lelaki tersebut menawarkan mereka air dan sebuah ketimun, karena pada waktu itu hanya ini yang dia miliki di dalam rumahnya. Dia memberitahukan para dokter bahwa sesuai dengan kepercayaan agamanya, apabila Tuhan menghendaki seseorang sakit, maka orang itu akan sakit, dan kita tidak dapat melawan kehendak Tuhan. Itulah sebabnya dia bersiteguh menentang vaksinasi. Mendengar ini, para dokter merasa malu dan mengakui bahwa lelaki ini sungguh beragama.

Namun demikian, saya rasa bahwa kepercayaan lelaki ini dapat dibandingkan dengan jalan satu arah. Dia tidak dengar apa yang Tuhan bicarakan, namun memutuskannya sendiri bahwa pandangan Tuhan adalah setiap orang akan mendapatkan sakit jika Tuhan memutuskannya. Tetapi, Tuhan juga mengirimkan para dokter ini pada waktu yg sama, dengan demikian menunjukkan bahwa Tuhan menggunakan mereka agar mereka dapat divaksinasi. Ini lebih pasti, bukankah? Kenapa menolak orang tanpa dengar apa yang Tuhan katakan? Jika Tuhan benar-benar telah berbicara padanya dan berkata, “Kamu tidak perlu divaksinasi, karena Aku tidak ingin kamu  sakit. Apabila Aku ingin seseorang menjadi sakit, orang itu akan sakit!” Mungkin itu dapat saja demikian caranya. Namun demikian, Tuhan kirimkan beberapa dokter yang berarti bahwa Tuhan bergagasan lain. Tuhan ingin membantu beberapa orang yang tidak ingin sakit, dan mengatur mereka untuk menerima vaksinasi, dan sebagainya.

Oleh karena itu kita selaku praktisi rohani mestinya jangan terlalu keras kepala. Apapun kondisinya, kita mesti mengatur sesuai situasi yang ada. Jika kita sakit, terlepas dari meditasi dan berdoa dengan keras, kita mesti meminum obat jika ada obat yang tersedia. Jika tidak ada obat, tentu saja kita harus tergantung seluruhnya pada doa. Dan kemudian kita akan lihat bagaimana Tuhan telah mengatur segalanya, dan sejalan dengan ini. Jika Tuhan telah mengatur seorang dokter datang ke rumah Anda, dan Anda masih katakan tidak, bagaimana Anda tahu bahwa dia bukan dikirimkan oleh Tuhan? Tidakkah Anda katakan bahwa segalanya merupakan pengaturan dari Tuhan? Jadi, karena dokter telah datang, itu berarti Tuhan telah menjadikan pengaturan Nya. Kenapa lalu menggunakan masalah demikian untuk menolaknya dan menjadi keras kepala? 

Selain ini, terdapat banyak juga kisah yang sama. Dunia ini adalah seperti itu. Banyak orang yang mengakui diri mereka memiliki iman yang sungguh besar. Namun demikian, sungguh mudah hanya berbicara saja. Ketika memasuki situasi yang nyata, seseorang cenderung berteriak kencang. Seperti keluarga itu, jika mereka tidak memperoleh vaksinasi dan kemudian mengalami sakit; mereka tentunya akan berada dalam penderitaan yg besar dan sekarat. Pada waktu itu mereka pasti akan berteriak dengan nyaring, dan lalu akan mengeluh tentang kenapa Tuhan tidak menyelamatkan mereka, tidak merawat mereka, dan telah membiarkan mereka berpenyakit

Kita selaku praktisi rohani haruslah tanggap dan mangkus. Kita jangan berkata, “Aku percaya akan Tuhan, lalu itu baik-baik saja.” hanya karena kita malas atau keras kepala. Jika demikian caranya, lalu kenapa mesti repot untuk makan atau berpakaian! Anda percaya akan Tuhan, lalu itu baik-baik saja; orang tidak akan dapat melihat Anda telanjang; Anda percaya akan Tuhan, lalu itu baik-baik saja, Anda tidak akan merasa lapar. Itu terlalu tidak masuk akal! Itu hanya terlalu mudah menggunakan mulut kita utk berbicara. Kita senang berbicara dalam cara apapun yang menyenangkan kita, karena kita tidak ingin berbuat yang sebaliknya. Jadi kita katakan bahwa kita percaya akan Tuhan dan lalu mencerca Tuhan untuk segalanya, menggunakan Tuhan sebagai tameng untuk segalanya. Oleh karena itu praktisi rohani harus berhati-hati! 


Untuk menikmati audio asli dan versi video dari cerita tersebut, silah kunjungi:
http://www.Godsdirectcontact.org/eng/news/120/st1.htm 

 

 


Petanyaan Dan Jawaban Pilihan

Maya adalah Kemalasan Kita Sendiri 

Ceramah oleh Maha Guru Ching Hai
Retret Internasional Empat-hari, Washington DC, USA
25 Desember 1997 (Asal dalam bahasa Inggris)

Q: Bisakah Anda menjelaskan tentang Maya ?
M: Oh, Tidak! Saya lebih baik menjelaskan tentang Tuhan. Maya tak lain adalah kemalasan kita sendiri. Kita menyerah, kita mengalah, dan kita tidak ingin berjuang. Itu terlalu berat.  Itu terlalu lama. Itu terlalu sulit -- semua tentang hal sejenis ini. Kita tidak khawatir tentang hal tersebut. Ada dua kekuaatan dalam diri kita. Yang satu berkata, "Kamu harus melakukan apa yang baik." Yang lain berkata, "Oh, mengapa repot-repot. Tidur saja!" Itulah Maya. Tidak ada Maya yang di luar. Itu di dalam diri kita. Jadi berjuanglah melawannya sendiri.  Tetapi tentu saja, ada beberapa pengaruh dari luar, seperti tempat atau orang yang berinteraksi dengan  kita dan atmosfir yang diciptakan orang-orang, dan kemudian kita jatuh, dan kita terkena pengaruh dan kita juga dipengaruhi oleh hal tersebut. Tetapi itu semua berasal dari kemalasan kita; kita tidak ingin berjuang untuk keluar darinya. Kita tidak ingin memperbaiki diri kita.  Kita tidak ingin berpikir bahwa kita kuat
 

Anda jangan pernah menyerah, tetapi teruskanlah dan Anda akan mendapat hasilnya, ini benar! Anda akan merasa lebih baik setelah Anda mencapai sesuatu, setelah Anda berjuang dan bangun sendiri. Tidak ada yang tidak mungkin. Kita mungkin sedih.  Kita mungkin menangis, tetapi bangunlah; kita harus, pada akhirnya. Itu kemalasan kita sendiri. Tiada Maya yang dapat mengalahkan kita, ini benar. Karena kita adalah orang-orang suci, kita adalah Tuhan yang berinkarnasi. (Tepuk tangan)

Maya hanyalah sebuah cobaan, sebuah ujian yang harus kita terima sekarang dan berikutnya dalam sekolah tentang kehidupan. Tidak ada sekolah di sini kecuali diri kita melatih diri sendiri. Setiap situasi adalah untuk kita agar lebih kuat. Tidak ada Maya, hanya cobaan! Kita mencoba diri kita. Sebelum kita datang ke dunia ini, kita berjanji untuk melakukan ini, melakukan itu dan melakukan yang lainnya. Tetapi ada juga rintangan dalam jalan kita, sehingga kita akan tahu apa yang dapat kita lakukan, seberapa kuat kita, seberapa kuat tekad kita.  Jadi tidak ada Maya; jangan khawatir akan hal itu! Itu hanyalah kita! Maya adalah kita!
 

Q: Sehubungan dengan apa yang Anda baru katakan, kadangkala sebuah cobaan begitu sulit, dan saya merasa saya harus sangat kuat dan menembus berbagai rintangan.  Dan kemudian kadang-kadang orang berkata pada saya, "Tidak, tidak, tenanglah, Tuhan akan melakukannya."  Dan saya harus santai dan membiarkannya terjadi. Jadi, bagaimana Anda tahu keseimbangan antara apa yang harus Anda lakukan dan berapa banyak Anda harus santai?
M: Baiklah. Lakukan yang terbaik, dan sisanya Tuhan yang melakukan. (Tepuk tangan.) Setelah Anda melakukan yang terbaik, maka Ia harus melakukan sisanya. Begitulah. Dan jika Anda sudah berhasil, bagus! Maka Anda harus bangga dan bahagia. Jika Anda telah melakukan yang terbaik, tidak ada lagi yang dapat Anda lakukan. Itu tidak selalu menyerahkannya kepada Tuhan, tentu saja, karena Anda di sini untuk melakukan sesuatu, untuk mempelajari kekuatan Anda sendiri.  Anda dapat juga selalu menyerahkannya pada Tuhan, kemudian tidak berbuat apa-apa.  Tetapi bagaimana Anda menjalani kehidupan tanpa melakukan apapun ? Apakah Anda menyukainya ? Tidak, itu akan terlalu membosankan.  Jadi ada tantangan bagi Anda untuk diatasi.  Jadi, melakukan hal itu adalah untuk Anda sendiri, melakukan atau tidak melakukan, menjadi atau tidak menjadi
 

 

 


Mutiara Kebijaksanaan

Membawa Surga ke Bumi

Oleh Maha Guru Ching Hai , Center  New Jersey, Amerika Serikat, 18 Juni 1992 (Asal dalam bahasa Inggris)

Cobalah untuk mempunyai tenggang rasa, bukan untuk orang lain, tetapi untuk diri Anda sendiri – untuk menaikkan Anda ke tingkat sensitifitas kesadaran yang lebih tinggi.  Kita tidak bisa selalu berada pada tingkat yang sangat kasar dengan cara-cara kasar dalam menangani emosi orang dan lingkungan. Jika kita sensitif terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain, bukan berarti itu baik hanya untuk orang tersebut ataupun hanya untuk orang lain; itu juga baik untuk kita sendiri. Itu berarti bahwa kita adalah jiwa yang sudah berkembang. Kita sangat sensitif. Kita mengetahui sebelum orang berbicara. Itu berarti kita sudah mencapai tingkat Surga Barat Amitabha . Seperti dikatakan dalam Sutra, “Di Surga Barat, orang tidak perlu berbicara, dan masing-masing mengerti sepenuhnya keinginan dan perasaan orang lainnya.” Kita harus membawa surga ke Bumi, dan tidak harus menunggu sampai mati untuk dapat ke sana.  Ini merupakan konsepsi yang salah bila kita pergi ke tingkatan tertentu pada suatu tempat lalu mengabaikan dunia ini. Kita harus membuat dunia ini lebih baik dengan sekuat kemampuan kita. Jika tidak, bukan saja tingkatan kita tidak bisa berkembang tetapi kita juga akan merusak dunia ini. Kita membuatnya bertambah buruk.



Setiap Saat berharga

Oleh Maha Guru Ching Hai, Hsihu, Formosa 8 September  1991 (Asal dalam bahasa Cina)

Sewaktu kita menjadi orang baik, baik dalam perbuatan, ucapan dan pikiran, setiap detik setiap saat , seluruh Buddha dari masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang dari sepuluh penjuru akan menyertai kita. Seluruh malaikat dan pelindung rohani akan mendukung kita. Ketika perbuatan, ucapan dan pikiran kita bersih, pada saat itu, seluruh alam semesta adalah milik kita, mendukung kita dan singgasana sudah dipersiapkan untuk kita. Akan tetapi sewaktu kita mempunyai setitik pikiran yang jelek, kita mengundang segala rintangan, dan juga atmosfir yang jelek dan berbeda, yang membawa  penderitaan bagi kita.



Perbedaan antara Orang Suci dan Iblis

Oleh Maha Guru Ching Hai, Hsihu, Formosa 19 Oktober  1990 (Asal dalam bahasa Cina)

Dengan kekuasaan tetapi tanpa cinta kasih, seseorang mengubah dirinya menjadi iblis. Terdapat perbedaan tipis antara iblis dan orang suci. Kedua-duanya mempunyai kekuatan yang sama, kecuali orang suci mempunyai cinta kasih dan iblis tidak. Iblis itu sangat egois, senantiasa meminta dan mengambil segala sesuatu. Iblis hanya memberikan kritik dan tidak mempunyai toleransi. Orang suci mengritik pada saat tepat untuk mendorong orang supaya lebih maju dan mengerti kekurangannya. Orang suci memberikan toleransi jika diperlukan, sehingga orang dapat bertahan, merasa terdorong, dan tidak merasa terlalu bersalah.  Jadi untuk menjadi seorang suci, seorang harus mempunyai beraneka segi  kualitas.



Pencerahan Cepat bagi Yang Murni dan Sederhana

Oleh Maha Guru Ching Hai, Lapangan Udara Internasional Taoyuan , 9 April 1991 (Asal dalam bahasa Cina)

Jika Anda ingin mencapai pencerahan sepenuhnya, hati Anda harus seperti anak kecil. Segala sesuatu menjadi murni dan sederhana.  Dengan begitu, Anda akan mencapai pencerahan lebih cepat. Jika Anda terlalu  rumit, berusaha terlalu keras, terlalu banyak berdebat, terlibat terlalu banyak dalam konsep benar dan salah, dan menanggapi menang kalah terlalu serius, maka jangan salahkan Guru kalau Anda lambat mencapai pencerahan, karena Anda telah membawa semua masalah ini bagi diri Anda sendiri.



Guru dan Para Siswa

Suatu Kejadian untuk Perayaan Semesta

ditulis pada perayaan Hari Ching Hai ketujuh
Oleh saudari inisiasi Formosa, Cheng Shan-yun

Sang Matahari

Pada tanggal 22 Mei 1994, Guru kembali ke Formosa untuk memimpin Retret Internasional Tujuh-hari di Hotel Asiaworld Taipei. Lebih dari sepuluh ribu inisiasi dan non-inisiasi berkumpul di lapangan udara Internasional Chiang Kai-shek untuk menemui Guru, pada peristiwa yang luar biasa ini. Semua orang bergembira, dan terutama rekan-rekan inisiasi setempat merasa sangat gembira, karena saat itu Guru sedang mengadakan perjalanan ceramah sedunia dan telah meninggalkan Formosa lebih dari satu tahun lamanya. Lapangan udara penuh sesak di bagian dalam dan luar sehingga banyak orang tidak dapat melihat Guru, meskipun Guru sedang duduk di kursi mobil yang tinggi. Karena itu, pihak penyelenggara segera mengadakan pertemuan kedua di alun-alun berumput di National Sun Yat-sen Memorial Hall di Taipei bagian timur. 

Guru tiba di tempat, bergerak perlahan melewati kerumunan, menyalami orang-orang, bergurau, bercakap-cakap, dan memberikan komentar yang mencerahkan sepanjang perjalanannya. Saat Guru mendekatinya, seorang saudari tiba-tiba melihat kilauan keemasan dari Sang Matahari dan menceritakan hal ini kepada kami. Para inisiasi di sekitarnya memandang ke atas langit. Sungguh, Sang Matahari telah berubah menjadi bola keemasan yang cemerlang, berkerlap laksana mutiara dan berdansa laksana anak kecil yang berbahagia. Selagi kami dengan penuh suka cita mendengarkan sambutan penuh wawasan dari Guru, kami kerap kali menatap ke atas pada Sang Matahari. Pertemuan antara Guru dan para siswa berlangsung dalam waktu yang cukup lama (lusinan menit) sementara orang-orang tersebar di seluruh alun-alun, yang luasnya ratusan meter persegi. Dan Sang Matahari bersinar cemerlang di langit selama Guru berada di aula.

Saya teringat kembali dengan jelas saat Guru mengatakan, "Selamat Tinggal" kepada kami melalui mikropon, dan saya kembali melihat ke atas kepada Sang Matahari. Tuhanku ! Bagaimana bisa kami memandang langsung kepada Sang Matahari, pikir saya. Itu terlalu menyilaukan bagi mata telanjang. Kemudian tampaknya diri saya terbangkit kesadarannya. Saat itu adalah bulan Mei dan kami berada di daerah subtropis. Cahaya Matahari seharusnya telah membakar mata kami. Tetapi saya telah memandang Matahari bulan Mei beberapa kali hari itu.

Matahari bersinar terang seperti biasanya pada hari itu, tetapi sinarnya lebih lembut dan tidak menyakiti mata. Mungkin karena hati kami yang dipenuhi dengan sukacita dan kegembiraan atas kembalinya Guru, yang membuat Sang Matahari tergerak, mungkin juga karena kegembiraannya dapat ikut serta dalam pertemuan suci dengan Guru, sehingga ia melembutkan cahayanya yang sungguh menyilaukan. Saya merasakan bahwa pada saat itu Sang Matahari sama seperti Anda dan saya-seorang rekan praktisi.


Sang Rembulan

Meskipun Retret Internasional Enam-hari pada bulan Mei 1998 di Center Youngdong Korea telah berakhir, Guru tetap tinggal di Center untuk menerima para inisiasi dari Cina Daratan yang tidak dapat tiba pada waktunya. Kesempatan untuk lebih lama berada dekat dengan Guru merupakan berkah yang luar biasa bagi kami yang tetap tinggal di Center.

Pada tanggal 14 Mei, hari ulang tahun Guru, Beliau melewatkan malam hari bersama kami di sekeliling api unggun.Daun-daun menggerisik tertiup angin di malam yang bercahaya keperakan itu. Saat yang riang dan romantis. Paduan suara dimulai, dan setiap orang turut serta, nyanyian gembira para inisiasi menambah suasana kegembiraan. Ketika tiba giliran para inisiasi dari Aulac untuk bernyanyi, Guru dengan senang hati ikut serta, dan kami bersenandung bersama atau menyesap dari cangkir teh kami.

"Sang Rembulan ikut mendengarkan nyanyian Guru!" kata saya sambil lalu kepada beberapa rekan inisiasi dari Cina Daratan. Mata mereka terbelalak dalam keraguan. "Sang Rembulan dapat mendengarkan Guru menyanyi. Perhatikanlah baik-baik. Dia akan berdiam tidak bergerak di langit," kata saya, menambahkan,"Tetapi janganlah terus memandang padanya, dia akan menjadi malu karenanya." 

Selama beberapa waktu lamanya, nada-nada indah mengalun di angkasa, satu diikuti lainnya. Sekali-sekali kami memandang ke atas pada Sang Rembulan. Lebih dari satu jam lamanya, dia tetap diam pada sudut yang sama. Kami tetap terjaga sampai larut malam dan saat setiap orang merasa puas, Guru mengucapkan selamat malam kepada kami dan pergi dengan mobil Beliau. Sesaat setelah mobil tersebut pergi dengan cepat, dengan penuh rasa ingin tahu saya kembali memandang ke langit. Sungguh heran, Sang Rembulan telah berpindah! Meskipun dia sudah menyambalewa (tidak mau pergi) dalam waktu yang cukup lama, dia menempuh jarak ketinggalannya dengan turun ke bawah sejauh 30 derajat. Benarlah pendapat saya  tentang Sang Rembulan yang turun ke bawah untuk mendengarkan nada-nada merdu nyanyian Guru.


Selamat Datang!

Bila saja saat-saat gaib ini direkam dengan instrumen astronomis, ini akan membuat sibuk para ilmuwan, karena pengetahuan manusia dan teori fisika tidaklah cukup untuk menganalisa fenomena yang luar biasa ini.. Ilmu pengetahuan alam tidak dapat menjelaskan hal-hal seperti ini, tetapi ilmu pengetahuan kemanusiaan, dengan mempertimbangkan perasaan manusia yang kaya dan imajinasi yang penuh akal, mungkin disiapkan untuk itu. Di sini, marilah kita ingat kembali pujangga Cina ternama Li-Bai, yang seringkali bersulang untuk mengundang Sang Rembulan. "Buku-buku dari setiap kebudayaan membicarakan pemandangan alami, seperti Matahari, Bulan, bintang-bintang, gunung-gunung, sungai-sungai, hujan dan salju, dalam hubungannya dengan para dewa dan pengetahuan rohani. Penjelasan-penjelasan yang tampak seperti dongeng, mungkin sesungguhnya memang bukan dongeng. Barangkali ini adalah pengalaman nyata dari orang-orang jaman dulu.

Orang-orang Cina sering kali menggunakan Matahari dan Rembulan dalam ucapan selamat atau ungkapan perayaan. Salah satu contohnya adalah ucapan "Matahari dan Rembulan merayakan bersama-sama." Sebelumnya, saya berpikir bahwa ungkapan ini bersifat umum dan klise, saya tidak pernah menggunakan ungkapan seperti itu karena terasa seperti "palsu." Akan tetapi, saat pertama kali saya mendengar Guru mengatakan "Welcome (Selamat Datang)" (ungkapan dalam bahasa Cina ini secara harfiah berarti "Kami berbahagia menyambut kedatangan cahaya Anda"), tiba-tiba saya merasa tergetar oleh keindahan ungkapan ini. Ungkapan ini telah digunakan sehari-hari dalam waktu yang sangat lama dan telah menjadi kata sambutan yang umum bagi para pelanggan yang berkunjung ke toko-toko. Jiwa sejati dari ungkapan ini telah hilang selama berabad-abad, bagaimanapun juga, dan ungkapan ini telah menjadi tanpa jiwa dan kasar. Bagi saya, Gurulah yang memberi jiwa baru kepada ungkapan ini. Dan ungkapan inilah yang sekarang saya gunakan untuk menyambut orang-orang yang naik ke mobil saya atau yang datang ke rumah saya. Saya sungguh bermaksud demikian saat mengucapkannya, karena saya sudah menemukan kebenaran dan keindahan di balik ungkapan itu.

Hal yang sama juga berlaku bagi ungkapan ini "Matahari dan Bulan merayakan bersama-sama." Sekarang saya menyadari asal-usul dan artinya. Orang-orang jaman dulu memiliki hati yang agung yang dapat memuat seluruh alam semesta. Jika kita melihat dunia dari sudut yang sempit, tentu saja kita tidak akan memahami arti yang mendalam dari ungkapan ini.


Alam Semesta

Setelah inisiasi, kita tidak hanya semakin dekat dengan Matahari dan Rembulan, tetapi juga dengan semua yang ada di dalam alam semesta. Saya ingat kembali pada tanggal 23 Februari 1994, sehari sesudah Retret Internasional di Chicago. Kelompok kami, para inisiasi dari Taipei harus tetap tinggal dua hari lagi setelah Retret karena terjadi perubahan jadwal penerbangan kami. Karena itu sebuah tur satu hari di Chicago diatur bagi kami Kami baru saja menghadiri Retret Internasional dan pemberian penghargaan Hari Ching Hai, dan kami merasa penuh kepuasan batin. Sebagian besar dari kami, berasal dari daerah subtropis, belum pernah melihat salju sebelumnya. Karena itu, sebelum berangkat retret, banyaknya liputan dari surat kabar internasional dan laporan cuaca mengenai badai salju di Chicago sungguh menyusahkan kami, dan membuat beberapa inisiasi takut dan mengundurkan diri dari retret.

Siapa yang akan tahu bahwa mulai saat kami turun dari pesawat udara, Chicago mengalami cuaca yang baik dengan sinar matahari yang cerah di musim dingin, dan tidak ada salju ataupun angin kencang! Perubahan cuaca yang mendadak ini merupakah kejutan yang menggembirakan dan kami sungguh amat beruntung. Tetapi kami akan meninggalkan kota Amerika Utara ini pada  keesokan harinya, dan kami berpikir tentulah romantis untuk melihat salju. "Sungguh indah bila dapat melihat salju!" banyak yang mengatakannya, saat mereka merindukan hal tersebut dalam hati.

Sesungguhnya, salju telah turun selama upacara pemberian penghargaan, karena saat kami ke luar dari tempat upacara pada subuh pagi, kami melihat tanah tertutup oleh kepingan keperakan. Tumpukan salju ada beberapa inci dalamnya, dan kami semua gembira melihat pemandangan ini. Saya ingat bahwa banyak rekan inisiasi bermain dengan salju di bawa sinar rembulan, dan oleh karena tidak seorang pun dari kami yang pernah mengalami hal ini sebelumnya, kami merasa gembira, meskipun kami merasa beku kedinginan.

Yah, kami telah melihat salju ketika sudah jatuh di tanah, tetapi saat kami duduk dalam bus tur, tidaklah romantis sama sekali untuk melihatnya meleleh di sepanjang jalan Chicago. Seorang saudari inisiasi membisikkan bahwa alangkah sayangnya bila pulang ke Taipei tanpa sebelumnya melihat turunnya salju. Kata-katanya menggemakan perasaannya, dan kami semua setuju untuk memohon kepada Guru untuk melimpahkan lebih banyak salju. Wow! Tak lama kemudian, kepingan salju mulai turun di luar jendela bus. Salju menjadi lebih tebal dan lebih tebal lagi di tanah. Ketika bus melintasi sebuah danau luas di daerah pinggiran kota, kami melihat bubungan atap yang runcing dan pohon-pohon jarum sepanjang jalan. Pemandangan yang indah ini terlihat seperti salju Natal dalam cerita dongeng. Semua merasa puas.

Kemudian, saat kami kembali ke bagian kota yang ramai, kami melihat para pejalan kaki berjuang melawan keganasan angin dan salju. Tampak jelas, salju yang turun beberapa jam lamanya, bukanlah hal yang romantis bagi mereka. Saudari inisiasi pemimpin tur menyarankan, "Kita telah cukup melihat salju. Marilah kita mohon Guru untuk menghentikan turunnya salju lagi." Kami segera menyetujuinya, dan dengan berubahnya pikiran kami, turunnya salju semakin sedikit dalam beberapa menit. Hari menjadi cerah kembali dalam setengah jam.

Tentu saja kami mengikuti perjalanan ini tidak hanya untuk melihat salju. Dan kami tidak beraharap untuk dapat mengalaminya lagi. Namun sungguh merupakan pengalaman yang luar biasa untuk bersatu dengan alam semesta. Kadang-kadang, saya ingin membagikan perasaan yang indah ini dengan rekan-rekan non inisiasi, tetapi biasanya saya mendapat kesulitan untuk menemukan kata-kata yang tepat untuk mengungkapkannya karena adanya perbedaan dalam tingkat pengertian dan kebijaksanaan. Ini menyentuh sanubari saya dengan mendalam. Ketika saya melihat ekspresi ketakutan dan keputusasaan dari para korban bencana di layar tv dan berita surat kabar, perasaan saya meluap dan ingin mengumandangkan dengan lantang, "Sang Penyelamat sudah datang. Saya mengenalNya. Dia adalah Guru saya. Dia ingin menolong Anda semua!"


Sebuah Hati yang Biasa

Seorang yang menerima inisiasi dari Guru Hidup (Living Master), mengalami perubahan berarti dalam tingkat kesadarannya. Kengeriannya yang paling dalam telah lenyap, dan alam semesta bukanlah daya kuasa yang asing atau tak terukur bagi dirinya. Dia berada dalam perlindungan abadi dari Guru dan perlindungan ini ada dimana-mana (omnipresent) sehingga membuatnya tenteram. Tentu saja, dia harus menghadapi kesulitan dan hambatan dalam kehidupan sehari-hari, untuk melatih dirinya dan bertumbuh karenanya. Dan tentunya, walaupun mengalami beberapa kejadian menakutkan dan menyulitkan dalam kehidupan sehari-hari, hal ini sungguh berbeda dengan mereka yang mengalami kengerian mendalam dalam kesadaran mereka.

Sebagai siswa dari Guru semesta, kita sering berdoa dalam nama Guru. Iman kita padaNya membuat kita merasa tenteram. Tetapi kita sering kali harus belajar menerima pengaturan yang "tidak berkenan (un-allowed)", karena ajaran dari kedua Guru di dalam dan luar batin memberitahukan kita bahwa pengaturan Tuhan adalah yang terbaik. Karena itu, kadang-kadang kita belajar melalui kesalahan-kesalahan, dengan sabar menunggu dalam keheningan dan menyadari kehendak Tuhan setahap demi setahap. Memang kita mengeluh saat kita masih belum sempurna, dan kadang-kadang ego kita atau "aroma rohani (spiritual smell) amat jelas bagi semua, tetapi pada umumnya, para inisiasi akan memancarkan atmosfir rohani dari "hati yang biasa," dan saya sering kali merasa beruntung dengan hal ini.

Tidak terhitung banyaknya perayaan yang ada di seluruh dunia dan setiap orang mempunyai hari yang berharga bagi dirinya sendiri. Bagi saya, Guru saya Maha Guru Ching Hai adalah yang paling berharga, dan Hari Ching Hai tentu merupakan hari yang besar bagi alam semesta, jadi adalah benar bahwa"Matahari dan Rembulan merayakan bersama-sama" pada saat itu. Mengenai hal ini, perayaan Hari Ching Hai ketujuh, tidak ada yang dapat saya persembahkan kecuali karangan ini. Terima kasih, Guru! Terima kasih atas kedatangannya ke planet ini, untuk menyingkirkan kecemasan kami, dan membebaskan jiwa kami!"

Silah kunjungi web site berikut ini untuk menikmati Koleksi Hari Ching Hai, yang memperkenalkan asal-usul Hari Ching Hai dan juga terdapat berbagai pilihan kenangan acara perayaan Hari Ching Hai pada tahun-tahun sebelumnya.

http://www.Godsdirectcontact.org/chinghaiday/  (dalam bahasa Inggris, Amerika Serikat)

 



 


Anda Mungkin Tidak Tahu

Rahasia Getaran

Ceramah Oleh Maha Guru Ching Hai 
Hsin Dian, Formosa, 21 Juli 1987  (Asal dalam bahasa Cina)

Tanaman Memiliki Perasaan 

Sebuah percobaan pernah dilakukan oleh beberapa ilmuwan, yang mengukur getaran dari daun-daun dan batang-batang tanaman sebelum tanaman tersebut dibakar, yang mana pada saat itu ditemukan bahwa tanaman itu bergetar dengan sangat keras karena ketakutan. Mereka juga melakukan studi penelitian dan menemukan bahwa bilamana seseorang yang baik hati yang mencintai tanaman, mendekati tempat di mana pohon dan tanaman tumbuh, pohon dan tanaman itu akan tampak sangat gembira. Sebaliknya, ketika seseorang yang tidak menyukai tanaman atau berpikiran kejam mendatangi tempat itu, tanaman akan bergetar dengan keras, dan malah mengeluarkan getaran yang menentang daripada getaran yang menerima. Para ilmuwan telah melakukan percobaan pada kedua macam getaran menentang dan menerima. Karena penelitian ini, mereka mengetahui bahwa pohon juga memiliki perasaan. Itulah sebabnya mengapa sebagian orang dapat menanam pohon dan tanaman sedangkan orang yang lain tidak dapat.

Sekarang saya akan menceritakan pada kalian cerita saya sendiri. Sejak masa kanak-kanak saya sudah menyukai pohon dan tanaman. Sebelum saya menjadi biarawati, rumah kami mempunyai sebuah kebun yang besar. Halaman rumputnya hijau dan kebunnya dipenuhi dengan tanaman-tanaman hijau. Kebunnya sangat indah dan menyenangkan. Saya menyiraminya setiap hari dan merawat semua tanaman dengan teliti. Dan saya sangat tidak suka ketika seseorang merusak mereka. Saya merasa sangat sedih, karena saya dapat merasakan kesakitan mereka, dan itu akan menyakiti saya juga. Saya tidak menyukai itu. Kita seharusnya tidak merusak tanaman tanpa ada alasan.

 


Kasih Menciptakan Keajaiban

Ketika saya berada di India mencari Kebenaran, Saya tinggal di sebuah ashram (center meditasi), di mana ada sebuah pohon, semacam pohon yang tumbuh di gurun pasir (kaktus). Semua daunnya penuh duri. Pohon itu terpotong dengan sangat parah sehingga akarnya tidak dapat tumbuh lagi. Beberapa tanaman akan tumbuh akarnya jika kita memotong sedikit di bawah daunnya dan menaruhnya di dalam air. Tapi jika kita memotong di atas daun, akarnya tidak akan tumbuh. Pada saat itu saya merasa kasihan pada pohon gurun pasir itu. Pohon itu sangat cantik dan saya pikir sungguh sangat malang. Tapi orang lain tidak mau menanamnya karena akarnya tidak akan tumbuh dan pohon itu tidak akan dapat hidup lagi. Seorang rekan sepelatihan di ashram itu berkata pada saya : “Jika kamu mau, mengapa kamu tidak membawanya dan mencoba untuk merawatnya? Kamu memiliki kekuatan.” Saya berkata : “Baiklah. Saya akan mencoba merawatnya.” Saya menanamnya di dalam tanah dan pohon itu hidup kembali. Pohon itu tetap hidup selama saya berada di sana, walaupun pohon itu tidak memiliki akar sama sekali. Pohon itu dapat hidup kembali! Melihat daun-daun barunya mulai tumbuh, saya tahu bahwa pohon itu hidup kembali dengan gembira! Karena setiap hari saya berada di sana bermeditasi dan mengucapkan Nama Suci, pohon itu terpengaruhi dan tidak merasa kesakitan lagi, sehingga ia mulai tumbuh kembali

Ketika saya berada di Amerika Serikat, saya tinggal di sebuah biara Cina. Pada mulanya, tidak ada tanaman pot di sana , hanya satu atau dua tanaman kecil, kekuningan, yang telah ditanam beberapa tahun tapi tetap kecil, kelihatan agak sakit. Barangkali mereka tidak mempunyai cukup nutrisi, atau mungkin tak seorangpun merawat dan menyiraminya. Saya tidak berpikir dua kali dan langsung mulai menyiraminya segera setelah saya melihat pohon manapun. Saya menyirami mereka setiap hari. Dua bulan kemudian, mereka tumbuh berkembang dengan sangat cepat, kamar saya dipenuhi tanaman pot dan tidak ada ruang lagi bagi saya untuk duduk. Orang-orang sangat terkejut. Pada saat itu saya tidak memiliki uang untuk membeli pupuk untuk tanaman. Sayapun bukan seorang penanam pohon profesional. Semua yang saya punyai hanyalah kasih. Saya bermeditasi dan menyiraminya setiap hari dan tidak berpikir banyak. Saya melihat daun-daunnya tumbuh membesar dan membesar, dan tanamannya bertambah banyak. Ketika saya meninggalkan biara, saya khawatir tidak ada orang yang akan merawatnya, jadi Saya memberikannya kepada umat biara. Mereka sangat gembira sehingga mereka langsung menerimanya. 

Ada sebuah pohon lagi yang telah ditanam beberapa tahun lamanya dan tidak tumbuh dengan baik. Setelah saya datang, banyak cabang-cabang mulai tumbuh di bagian bawah. Pohon itu juga tumbuh meninggi dan membesar. Ketika saya meninggalkan biara, kepala biara berkata, “Pohon ini terlalu besar untuk diberikan kepada orang lain. Tapi setelah kamu pergi mungkin ia akan mati.” Saya berkata:”Ia mungkin akan hidup dua tahun lagi.” Dan kata-kata saya menjadi kenyataan. Dua tahun kemudian ketika saya kembali, pohon itu baru saja mati. Saya datang terlambat. Kepala biara berkata kepada saya:” Pohon itu baru saja mati.” Ia bertanya, “Apakah sekarang sudah dua tahun berselang sejak kamu pergi saat itu?” Saya jawab,”Ya!”  Pada saat itu saya mengingat kembali apa yang saya katakan dengan bergurau, dan pohon itu benar-benar mati setelah dua tahun. Oleh karena itu kita dapat mengatakan bahwa pohon mempunyai perasaan. Karena saya merawat mereka setiap hari, mereka tumbuh sangat besar dan hijau. Daun-daunnya tumbuh sangat lebar sehingga mereka menjadi berbeda dengan pohon lain pada umumnya. Saya tidak memberikan banyak kepada mereka selain air setiap hari. Kadang-kadang ketika ada sisa air teh, saya akan memberikannya juga kepada mereka. Saya juga akan menggali sejumlah tanah dari luar biara dan menaruhnya dalam pot. Karena mereka tumbuh membesar dan membesar, saya memberikan mereka lebih banyak zat makanan. Sebagai hasilnya, mereka tumbuh terlampau besar 


Kejahatan Membawa Kehancuran

Pada saat itu ada seorang wanita yang menciptakan karma berat dengan membawa pulang seorang biarawan ke rumah untuk dijadikan suaminya. Orang-orang di sana menjadi sinis terhadapnya. Walau tak ada seorangpun yang menyukainya, ia masih tetap datang ke biara. Suatu hari ia datang dan tidur di kamar dimana semua tanaman pot disimpan. Pada saat itu tidak ada retret  7 hari, jadi saya menaruh semua tanaman di luar, dekat kamar saya dan juga kamar-kamar yang lain. Wanita itu hanya menginap semalam. Ketika saya bangun tidur keesokan harinya, banyak daun-daun telah berubah warnanya seperti kopi dan mati, seakan-akan seseorang telah membakarnya dengan api, atau seakan-akan mereka berada dekat kompor dan kelihatan hangus, walaupun daun-daun itu tidak benar-benar terbakar. Hati saya sangat terluka. Saya mengumpulkan mereka semua dan menunjukkannya kepada kepala biara, yang berkata, “ Ada terlalu banyak orang dan tidak cukup oksigen” saya berkata, “Tidak ada banyak orang di sini.” Dia tidak mengerti, jadi saya tidak ingin berkata lebih banyak lagi. Dengan menggeleng-gelengkan kepala, saya membuang semua daun-daun kering ini ke tempat sampah. Kalian lihat betapa luar biasanya! Kami berdua sama-sama manusia, tapi saya tidur dengan tanaman itu setiap hari dan tidak ada masalah sama sekali. Bagaimana mungkin wanita itu datang dan menginap hanya semalam dan semua tanaman menjadi seperti itu? Kalian tahu, banyak orang menginap di sini dan mereka tidak merusak tanaman-tanaman kami dalam satu malam. Kami banyak bermeditasi setiap hari, dan tidak pernah terjadi sesuatu. Banyak orang sering menginap di sini dan tidak pernah ada masalah. Jadi itu bukan karena ada terlalu banyak orang.

Pikiran yang kasar,  jahat dan karma dari orang-orang dapat merusak tanaman. Kalian lihat, tanaman itu menjadi rusak dengan sangat parah dan itu adalah buktinya. Tak akan terlalu sulit untuk membayangkan betapa lebih parahnya pikiran orang lain dapat terpengaruh. Itulah sebabnya kita harus berhati-hati. Itulah sebabnya mengapa banyak Guru suka bersembunyi di gunung, sebagaimana juga para murid-muridnya. Mereka tidak ingin pergi meninggalkan gunung. Para Guru sejati segan meninggalkan gunung. Jika mereka tinggal di sebuah kota, mereka juga akan menyembunyikan diri mereka dan tidak akan mempromosikan bahwa ada seorang Guru Agung tinggal di sini. Semakin terkenal mereka, mereka semakin ingin bersembunyi. Semakin orang-orang mengenal mereka, mereka akan semakin bersembunyi. Jika Guru itu tidak cukup dikenal orang-orang, mungkin ia tidak begitu perduli. Jika Guru itu dikenal banyak orang, ia akan berusaha keras untuk bersembunyi. Ia benar-benar tidak menyukainya (kerumunan orang banyak). Medan magnetis manusia sangat mengerikan. (Medan magnetis) Seorang yang berpikiran kasar, jahat dan yang tidak berlatih rohani dapat membakar orang lain sampai mati


Latihan Rohani Menguntungkan Semua Mahluk Hidup

Oleh karena itu, pikiran kita dapat mempengaruhi orang lain. Janganlah berpikir bahwa sudah cukup baik bagi kita untuk menjadi vegetarian. Itu tidak akan menghasilkan kebaikan apapun jika kita makan makanan vegetarian tetapi tidak dapat menghentikan pikiran jahat. Kita harus bermeditasi lebih banyak lagi. Buddha Shakyamuni pernah berkata, ”Jangan bergaul dengan orang jahat. Janganlah berada di dekat mereka.” Ia mengatakan hal itu kepada para praktisi rohani pemula. Karena mereka tidak mempunyai cukup kekuatan dan kekuatan rohani mereka belum cukup kuat untuk melindungi diri sendiri. Dengan lebih banyak berlatih rohani akan membantu kita. Semakin lama anda berlatih, semakin banyak pengaruh yang kalian dapatkan.

Ketika kita mengucapkan Nama Suci dalam hati, banyak orang yang akan mendapat manfaatnya. Ketika kalian terbiasa mengucapkannya, kemanapun kalian pergi, orang lain akan mendapat manfaatnya, walaupun kalian mungkin tidak mengetahuinya. Bahkan saat kalian tidak mengetahuinya, kalian tetap memberikan manfaat pada mereka. Kekuatan dari pengucapan Nama Suci sangat luar biasa! Semakin banyak kalian ucapkan, semakin banyak manfaatnya dan semakin banyak orang yang akan mendapat manfaatnya. Jika seseorang mengerti Kebenaran sepenuhnya dan mencapai pencerahan sempurna, tingkat (kesadaran rohani) seluruh dunia dan seluruh umat manusia akan terangkat. Bahkan jika orang lain itu tidak berlatih rohani, mereka tetap akan mengalami kemajuan.

 

 

 


Korespondensi Antara Guru dan Murid

Hare Ching Hai, Lautan Murni

Oleh saudara inisiasi Jozsef Feher, Budapest, Hongaria (Asal dalam bahasa Inggris)

Guru terkasih,

Ketika saya menerima selebaran tentang ceramahMu, secara intuitif saya merasa bahwa saya harus datang. Saya merasakan bahwa ini merupakan sesuatu yang saya rindukan selama bertahun-tahun, meskipun pada saat itu saya belum pernah mendengar tentang Engkau sebelumnya. Saya mengharapkan ceramah ini dengan keinginan dan harapan yang besar. Saya sedang menantikan “Kebaikan” dan Engkau akhirnya datang. Tidak terpikir oleh saya bahwa saya akan bertemu dengan seseorang yang sejak lama saya rindukan, sehingga saya berhati-hati agar tidak menjadi kecewa, karena saat ini begitu banyak orang yang menyatakan dirinya sebagai Guru.

Saya dapat merasakan energiMu selama ceramahMu dan hal itu memberikan keteguhan hati bagi saya. Saya tiba di rumah pada pukul empat pagi berikutnya setelah berjalan menempuh jarak yang jauh (sedikit bus saja yang masih beroperasi pada malam itu), tetapi saya tidak takut berada di jalan-jalan yang sepi itu, dan saya juga tidak menjadi lelah. Inisiasi membuat saya merasa begitu baik. Saya mengucapkan Nama-Nama Suci terus- menerus dan menerima berkat kebahagiaan yang luar biasa.

Sepertinya saya sudah menunggu Engkau sejak waktu yang sangat-sangat lama (Saya bahkan tidak sadar atas keberadaanMu sebelumnya). Dan sekarang Engkau berada di sini dan saya merasa bahwa saya tak akan dapat membiarkanMu pergi. Saya sangat merindukanMu dalam kehidupan ini. Saya telah membaca buku contohMu berulang-ulang. Apa yang saya rasakan tiada bandingannya. Ketika saya membaca “The Key of Immediate Enlightment” (“Kunci Pencerahan Seketika”) jilid satu, air mata saya mengalir berkali-kali. Saya merasa dipenuhi kebahagiaan tak terlukiskan ketika membacanya, dan tidak dapat meletakkan buku itu.

Ketika saya masih kecil saya adalah seorang Kristen dan menjadi seorang ateis sejak tahun 1960 an hingga tahun 1980 an. Saya tidak pernah mengalami kebahagiaan rohani semacam itu sebelumnya. Meskipun saya telah bertemu dengan beberapa guru sejak 1990, tetapi tidak satupun dari mereka yang dapat memberikan perasaan yang sangat bagus, baik selama inisiasi atau sesudahnya. Tetapi dibanding pandangan ateis saya, mereka telah memberikan saya banyak hal-hal yang baik. Selama bertahun-tahun, saya memohon kepada Tuhan untuk membuat saya mengerti -dan bukannya salah pengertian-. Tuhan menjawab pertanyaan-pertanyaan saya.


Saya menyukai cara berpikirMu, pidatoMu, dan caraMu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang propokatip. Busana-busana rancanganMu sungguh anggun dan serasi warna-warnanya.  Itu semua saya lihat dalam rekaman video dan foto-foto, dan busana yang Engkau kenakan di Budapest itu sungguh indah.  Engkau juga sangat cantik, baik dalam tubuh maupun jiwa (yaitu, pemikiran). Saya berharap mempunyai seorang pasangan yang dapat mempunyai kualitas semacam itu dalam cinta, kedamaian, pengetahuan, kebaikan, dan ketekunan di dalam Kebenaran dan pengetahuan. Saya ingin menjadi seperti Engkau. Saya sangat bahagia karena saya telah datang berhubungan denganMu. Saya mempunyai banyak foto-fotoMu di apartemen saya dan memakai anting-antingMu. Engkau mempunyai suara yang merdu, manis, dan terpelajar. Apakah Engkau menyanyikan tentang diriMu sendiri dalam lagu yang berjudul “Haleluya”?

Saya telah menulis sebuah mantra yang ingin saya persembahkan kepadaMu.

         Hare Ching Hai, saya mencintai Engkau, Lautan Murni.

         Hare Ching Hai, saya memuja Engkau, Air Kehidupan.

         Ching Hai, Ching Hai, saya merindukanMu, Api Jiwaku.

         Hare Hare, Ching Hai, Ching Hai, Hare Hare.

(Catatan : “Hare” berarti adalah energi kegembiraan dari Maha Dewa)


Saya berpikir ini adalah perasaan kebersatuan, bahwa saya bersatu dengan Engkau. Orang dapat mengatakan bahwa ini adalah suatu kondisi yang ideal, hubungan yang ideal, atau hubungan jiwa.Ini mungkin seperti cinta pertama penuh dengan kegembiraan, tanpa melibatkan ego. Saya akan berjuang untuk memastikan hubungan kita agar tetap seperti ini atau bahkan menjadi lebih baik, di sini di atas Bumi ini dan kelak di tingkat kelima.


Mari bersama dengan Tuhan!
SiswaMu, Jozsef Feher

Budapest, Hongaria


 


Catatan Perjalanan Utusan Quan Yin

Pengaturan Ilahi

Oleh seorang Utusan Quan Yin

Pada tanggal 24 Mei 1998, Maha Guru mengadakan inisiasi di Meksiko dan kemudian bermeditasi bersama dengan para muridNya. Pagi-pagi keesokan harinya, Beliau segera berangkat ke lapangan udara, siap untuk terbang ke Costa Rica. Selagi  antri untuk check-in,  Guru tiba-tiba berbalik dan mengatakan pada saya, “Kamu lebih baik tinggal di Meksiko dan menghadiri group meditasi dengan para inisiasi setempat di berbagai tempat”. Lalu, saya dengan berat hati mengucapkan selamat jalan pada Guru.

Saya menginformasikan rekan praktisi penghubung di Tuxpan bahwa saya akan bergabung dengan sesi grup meditasi malam itu. Saya memberikan prioritas lebih tinggi untuk Tuxpan karena semua rekan inisiasi di sana baru saja diinisiasi pada hari sebelumnya, dan tidak ada rekan inisiasi lama di sana. Ketika saya sampai di kota, saya terkejut menemukan semua rekan praktisi sudah menunggu saya di stasiun kereta api. Mereka berpikir saya sudah pergi dengan Guru dan mereka merasa sangat bahagia mengetahui saya memutuskan untuk menetap. Dengan perasaan riang, kami pergi ke rumah rekan praktisi penghubung untuk melakukan meditasi bersama.

Pada malam itu, saya menguraikan panduan meditasi, yang sudah pernah di jelaskan pada saat inisiasi dan dalam buku pegangan rohani. Rekan inisiasi mengajukan sejumlah pertanyaan dan setelah semua pertanyaan terjawab, salah seorang saudari inisiasi datang menghampiri saya dan berkata dengan bahagianya, “Kemarin malam selama meditasi, saya memberitahukan Guru Batin saya bahwa saya tidak mengerti buku pegangan rohani dan telah lupa Lima Nama Suci. Bentuk manifestasi Guru muncul dan memberitahukan saya untuk menanyakan Anda. Dan sungguh, kami mendapatkan kabar bahwa Anda  akan bergabung dengan grup meditasi kami hari ini !”

 



Pendorong Semangat Paling Baik

Pada bulan Oktober 1998, kami memutuskan untuk mencetak buku contoh Guru untuk edisi bahasa Spanyol di Meksiko untuk mengatasi kesulitan mendapatkannya dari negara lain, seperti yang telah kami lakukan sebelumnya. Rekan inisiasi setempat dan mereka yang berasal dari Boston membiayai percetakannya. Saya meminta dua rekan inisiasi, sepasang suami istri, untuk melakukan koreksi hasil cetakannya.

Tetapi, mereka menunda pengoreksiannya behari-hari lamanya, dan saya akan segera pergi ke kota lainnya, maka saya memberikan pasangan tersebut dua hari lagi untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Segera sepulang kerja , mereka tiba di Center untuk melakukan pengetikan dan pengoreksian. Pagi berikutnya, saya menemukan mereka masih berada di Center, dan berkata kepada saudara rekan inisiasi, “Anda tentu sangat lelah karena tidak tidur sepanjang malam!”. Dengan semangat tinggi dan kegembiraan, dia berkata bahwa dia telah menyelesaikan pengoreksian dan tidak merasa letih sama sekali. Sebagai tambahan, dia menceritakan saya kejadian pada malam tersebut.

Dia memulai dengan melakukan pengetikan selagi istrinya melakukan koreksi. Tak lama kemudian istrinya ketiduran dan dia mulai bekerja sendirian. Sewaktu dia merasa hampir tidak bisa menahan rasa kantuknya, dia tiba-tiba melihat Guru berdiri di sampingnya, melihatnya  dan tersenyum padanya. Rasa kebahagian tersebut menghilangkan rasa kantuknya dan dia bekerja semalam penuh hingga keesokan paginya tanpa merasa lelah.

 

 


Ragam Peristiwa

Laporan dari Perancis

Sebuah Menara Api Rohani yang baru di Perancis

[Alsace] Para inisiasi dari Perancis baru-baru ini membeli sebuah tanah pertanian di daerah pegunungan Alpen di daerah timur laut Perancis yang berbatasan  dengan Jerman dan Swis, yang akan digunakan sebagai pusat meditasi bersama. Pertanian tersebut terhampar dengan latar belakang pemandangan yang indah dari puncak-puncak gunung yang tinggi, dan mudah dijangkau melalui kota niaga yang kecil namun ramai di daerah tersebut.

Pada bulan Januari tahun ini, para inisiasi dari Perancis, Jerman dan Swis, bersama-sama dengan para inisiasi baru dari daerah setempat, mengadakan retret 2-hari di pertanian tersebut. Dengan berkah melimpah dari Guru, kami melewati waktu yang menyenangkan di tempat peristirahatan pegunungan yang indah dan menyenangkan. Kilauan matahari, salju putih dan suasana tenteramnya membuat center ini menjadi tempat yang ideal untuk meditasi. Bagi kami yang berasal dari daerah metropolitan, pengalaman ini terlebih mengesankan. Udara yang segar membuat kami merasa seperti di pegunungan Himalaya, mengingatkan akan pengalaman Guru dalam mencari Tuhan dan Kebenaran dengan penuh ketekunan dan keteguhan hati.

Saat istirahat sesudah meditasi, kami saling berbagi kenangan indah saat bersama dengan Guru pada tahun 1999. Tahun itu, Guru datang ke Balsen, Swis sebelum Beliau memulai tur ceramahNya di Eropa. Pikiran-pikiran yang menyenangkan ini tetap selamanya terukir di benak kami, memberikan semangat kepada kami untuk membagikan Kebenaran dan mengadakan lebih banyak kegiatan retret. Terima kasih, Guru, karena memberikan kesempatan kepada kami untuk bermeditasi bersama dalam kedamaian, keselarasan, cinta dan kasih



Laporan dari Cape Town, Afrika Selatan

Solidaritas dalam Keterpecahan

[Cape Town] Cape Town adalah kota perhentian terakhir di Afrika dalam rangkaian Tur Ceramah Guru tahun 1999 di kawasan Timur Tengah dan Afrika Selatan. Di samping mengadakan ceramah kepada umum dan retret di dalam kota, pada tanggal 1-9 Desember 1999 Guru juga berpartisipasi dalam acara Parlemen Agama-Agama Sedunia (Parliament of the World's Religions-PWR), yang menghadirkan banyak pemimpin rohani dan keagamaan internasional. Beliau menghadiri upacara pembukaan Parlemen tersebut dan memberikan ceramah di Good Hope Center (Pusat Harapan Baik) pada hari berikutnya (Silah lihat di eNews no 108 untuk laporan lengkap peristiwa ini).

Upacara pembukaan diadakan di District Six (Distrik Enam) yang bersejarah di kota Cape Town, yang menjadi pusat perhatian internasional pada pertengahan tahun 1960-an sebagai akibat dari kebijaksanaan apartheid (diskriminasi rasial). Antara tahun 1960 dan 1980, sejumlah 66.000 penduduknya dipindahkan secara paksa dan rumah-rumah serta toko-toko mereka dihancurkan. Sanak keluarga dan sahabat-sahabat saling terpisah ketika mereka berpindah ke daerah berdebu di Cape Flats. Karena pemerintah mereka berusaha menghilangkan semua jejak mereka di District Six dan mengubah namanya menjadi Zonnebloem, hanyalah tersisa beberapa bangunan gereja dan mesjid yang menjadi tanda kenangan akan kehidupan masyarakat yang berbahagia, yang pernah ada sebelumnya. 

Di saat yang bersejarah itu, pada hari Minggu 26 Nopember 2000, Presiden Afrika Selatan T.M. Mbeki mengirimkan dokumen resmi, menyatakan dikembalikannya tanah ini kepada penduduk-penduduk semula, yang ditandatangani oleh Menteri Urusan Pertanahan, kepada ketua dari District Six Beneficiary and Development Trust (Ahli Waris dan Pengawas Pembanguan Distrik Enam). Lima puluh persen dari keluarga yang dipindahkan, pulang kembali untuk berpartisipasi dalam pembangunan ulang. Sisanya memilih ganti rugi dengan sejumlah uang.

Minggu itu menjadi suatu perayaan yang penuh suka cita, beberapa orang dengan kursi rodanya, yang lainnya bersandar pada tongkatnya, bersama anak-anak dan cucu-cucu mereka, mendaki bukit menuju Moravian Church (Gereja Moravian). (Guru memberikan inisiasi di sana setelah ceramah Beliau  pada PWR). Sahabat-sahabat lama berkumpul kembali. Banyak dari mereka yang tidak bertemu satu dengan lainnya selama 35 tahun sejak mereka dipindahkan dari District Six. (Penduduk tertua yang kembali ke sana adalah seorang yang berusia lebih seratus tahun)

Pidato Guru dalam upacara pembukaan dari Parliament of the World's Religions pada tanggal 1 Desember 1999, berupa suatu doa. Beliau melimpahkan berkah khusus untuk Cape Town dan penduduknya, mengajak semua orang untuk menerima kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa dengan kasih, pengertian dan kedamaian.

Kurang lebih setahun lamanya setelah upacara yang bersejarah ini, penduduk semula dari District Six secara resmi diijinkan untuk kembali ke rumahnya - suatu peristiwa perubahan yang membahagiakan setelah lebih 20 tahun lamanya berkelahi tanpa henti.

Terima kasih, Guru, atas kedatangannya untuk memberkahi Afrika Selatan dan teristimewa Cape Town.

Laporan dari California, Amerika Serikat

Perayaan Ulang Tahun Pusat Musik dan Puisi 

[Los Angeles] Perayaan ulang tahun pertama  dari Supreme Master Ching Hai Association's Music & Poetry Center (Pusat Musik dan Puisi Asosiasi Maha Guru Ching Hai) di Little Saigon daerah dari Orange County, bersamaan dengan liburan Tahun Baru Lunar pada tanggal 27 Januari. Walaupun informasi ramalan cuaca mengisyaratkan akan turunnya hujan, dengan berkah melimpah dari Guru, hari itu menjadi hari yang indah di musim semi dengan kelimpahan cahaya matahari di California Selatan.

Selama setahun sejak diresmikan, Music & Poetry Center ini telah menjadi tempat yang tenang untuk mempelajari ajaran-ajaran rohani, kegiatan kemanusiaan, dan bakat-bakat seni dari Maha Guru Ching Hai. Banyak orang telah mengunjungi bagian buku di Center tersebut untuk meminta keterangan dan mempelajari lebih lanjut ajaran-ajaran Guru, dan sesudahnya banyak dari mereka yang beralih ke diet vegetarian dan mulai berlatih Metoda Quan Yin.

Lebih dari seratus rekan praktisi dan tamu-tamu berpartisipasi dalam perayaan ulang tahun Center yang pertama, dan mereka menikmati sederetan masakan lezat vegetarian. Banyak tamu yang menyatakan kegembiraannya dan merasa senang sekali sehingga tidak terpikirkan untuk pergi dari Center, tempat yang damai dan selaras. Salah satu dari tamu penting (VIP), Tuan To Thong Minh, penduduk asli Aulac yang tinggal di Jepang, yang memperoleh gelar Ph.D untuk kesusasteraan, telah membuat kamus bahasa Jepang-Aulac dan banyak buku lainnya, dan dia adalah wartawan khusus dari Jepang yang bekerja untuk stasiun radio setempat Radio Little Saigon. Setelah mengenal Guru dan kesuksesan Guru selama di Jepang, Tuan Do mengunjungi Center di saat kunjungannya ke Amerika Serikat pada liburan Tahun Baru Lunar. Dengan gembira dia menerima hadiah Tahun Baru dari kami berupa rekaman musik, "One World ...of peace through music (Satu Dunia Damai lewat Musik)" dan Puisi Wu Tze karangan Guru.

Tamu-tamu hari itu termasuk para pemirsa acara TV dari video Guru, "A Journey through Aesthetic Realms," yang diproduksi oleh Tim Hiburan dari Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai. Di antara mereka adalah seorang isteri dari penyanyi Aulac terkenal Si Phu, yang merasa kehilangan, Nona Ngoc Lan, yang memberitahukan kami bahwa bila saja dia dapat bertemu dengan Maha Guru Ching hai, dia akan mengungkapkan betapa besar kerinduannya terhadap Guru. Pasangan itu menghadiri acara konser amal "One World ... of peace through music" tahun 1998, dan mereka sangat tersentuh akan pertunjukkannya, yang dapat dilihat dari cara mereka berbicara kepada kami. Dia juga mengatakan bahwa setiap Sabtu dia menonton acara TV "A Journey through Aesthetic Realms". Nona Ngoc Lan sangat tersentuh hatinya menerima pernyataan belasungkawa dari kami ketika suaminya meninggal pada bulan Juli 2000. Pada saat menyatakan terima kasihnya kepada Guru dan produser acara tersebut, dia mengungkapkan bahwa Si Phu sungguh mengagumi Guru dan mengatakan bahwa Meditasi Guru adalah yang tertinggi, walaupun terdapat banyak teori lainnya di dunia ini.Nona Ngoc Lan sekarang melakukan diet vegetarian. Sebelum meninggalkan perayaan, sebagai peringatan kepada Tuan Si Phu, kami memberikannya rekaman video yang banyak menyoroti Si Phu secara khusus. Saat dia menerima rekaman video tersebut, Nona Ngoc Lan begitu tersentuh dan menyatakan rasa terima kasihnya kepada Guru atas hadiah yang  sungguh penuh arti.

Pasangan suami-istri dari Cina yang senantiasa menonton acara tersebut, juga datang menghadiri perayaan ini. Selama bertahun-tahun. sang suami melakukan meditasi dengan caranya sendiri, semasa pencariannya akan seorang guru sejati.Setelah memahami ajaran-ajaran Guru melalui acara tersebut, "A Journey through Aesthetic Realms," dia memutuskan untuk mengunjungi Music & Poetry Centre untuk mempelajari Metode Quanyin lebih lanjut. Pasangan tersebut meninggalkan Center dengan membawa banyak buku contoh dan majalah, dan pada hari berikutnya, sang suami datang ke Center Los Angeles untuk belajar Metode Kemudahan.

Sepanjang tahun lalu, banyak orang memandang Music & Poetry Center sebagai berkas cahaya yang menyinari kegelapan. Dengan Ucapan Selamat Tahun Baru Lunar dari Guru, kami merasa berbahagia dapat merayakan liburan dan perayaan ulang tahun pertama dari Center, tempat untuk membagikan amanat rohani Guru kepada umum melalui musik dan kesusateraan.

Ket. Gambar: Tamu-tamu berkumpul untuk merayakan ulang tahun Music & Poetry Center di Orange County, California.

Laporan dari Florida, Amerika Serikat

Perayaan Hari Ching Hai di Florida

[Florida] Pada tanggal 17 dan 18 Februari 2001, rekan-rekan inisiasi dari berbagai daerah Florida mengunjungi pedesaan yang tenang di Florida Tengah untuk mengikuti retret 2 hari, untuk pemurnian rohani dan juga untuk mengadakan peringatan Hari Ching Hai yang ketujuh. Walaupun senja terasa dingin membeku, semangat dan kegembiraan saudara-saudari yang tiba dengan segera menghangatkan suasana dan membawa kembali kenangan manis dari retret internasional yang lalu.

Para inisiasi dari negara bagian tetangga Georgia yang mengetahui tentang retret tersebut telah datang sejak Sabtu dinihari, menambah keriangan peristiwa itu. Semua telah disiapkan dengan rapi sebelumnya, termasuk sebuah tenda besar yang digunakan sebagai aula meditasi. Sepanjang retret, daging panggang nabati disediakan, bersama dengan makanan lain yang eksotis dan membuat air liur menetes, sangat dinikmati para peserta, sambil hanyut dengan gembira dalam kasih Guru, yang mengisi suasana kebersamaan. Retret berakhir hari Minggu, dan lokasi dirapikan dengan cepat berkat bantuan para inisiasi, kembali pada suasana asalnya. Kami semua mengucapkan selamat tinggal dan berharap akan berjumpa kembali pada sesi kelompok meditasi mendatang di Center Florida.


Ket.gambar: Retret dua-hari di Florida mengesankan para inisiasi akan kenangan tak terlupakan atas meditasi yang tekun, keriangan rohani, acara video Guru, dan hidangan lezat yang disiapkan dengan kasih.


Laporan dari Argentina

Makin Banyak Jiwa Mengambil Langkah Pertama Ke Arah Pembebasan

[Buenos Aires] Rekan-rekan inisiasi dari Buenos Aires, ibu kota Argentina, baru-baru ini menyelenggarakan sejumlah seminar video untuk berbagi ajaran Guru di Cordoba, Argentina Tengah, dan Bahia Blanca di sebelah tenggara. 

Di kota indah Cordoba yang bersejarah, dimana banyak gereja kuno masih berdiri dan penduduk setempatnya hangat serta bersahabat, tiga seminar secara berturutan diadakan di sebuah restoran vegatarian yang disewa oleh seorang saudari inisiasi, yang juga membantu kami melakukan berbagai pengaturan. Ketika berkeliling kota membagikan pamflet, kami peroleh kejutan menyenangkan mendapatkan banyak toko yang menjual makanan sehat dan produk alami, menandakan suatu perubahan pada diet penduduk setempat.

Seminar pertama dimulai dengan pengenalan kepada Maha Guru Ching Hai dan Metode Quan Yin, di sebuah aula yang diberkahi oleh getaran Guru yang serasi dan lembut menenangkan. Setelah acara tanya-jawab, banyak tamu, termasuk pemilik restoran, memohon untuk belajar Metode Kemudahan. Di hari berikutnya, diselenggarakan seminar kedua, berjudul “Bagaimana Membersihkan Karma Kita”. Lagi-lagi, terasa suasana yang santai dan menyenangkan, dan makin banyak orang menunjukkan minat untuk belajar Metode Kemudahan. Setelah meditasi, waktu para praktisi diberitahu akan pentingnya meditasi kelompok, seorang inisiasi baru dengan segera mengundang para praktisi ke rumahnya untuk sesi-sesi mingguan. Di hari ketiga, diskusi terpusatkan pada kebutuhan menemukan seorang Guru Hidup yang Tercerahkan, dan banyak peserta menunjukkan persetujuannya. Seorang saudari yang belajar Metode Kemudahan dua hari sebelumnya mengungkapkan bahwa latihan rohani telah membuatnya lebih sehat, dan lebih mudah tidur di malam hari. Pemilik restoran tempat seminar berlangsung, mengungkapkan rasa syukur yang dalam atas santapan rohani yang diterimanya dari pengalaman itu. Untuk membantu dan menunjang para praktisi baru, beberapa pengaturan dilakukan untuk menyelenggarakan pertemuan lain dalam dua bulan mendatang.

Beberapa minggu kemudian, rekan-rekan inisiasi berkunjung ke Bahia Blanca. Dan, dengan bantuan seorang calon inisiasi yang sedang berlatih Metode Kemudahan, mereka menyelenggarakan dua seminar di kota yang indah dan tenang, yang terletak di pantai tenggara Argentina ini. Seminar pertama mengharukan seorang wanita hingga menangis, sedangkan para peserta lainnya setuju dengan ajaran-ajaran Guru. Kira-kira setengah dari tamu memohon untuk belajar Metode Kemudahan.

Beberapa dari tamu ini juga menghadiri seminar kedua di hari berikutnya. Beberapa diantaranya adalah praktisi Metode Kemudahan baru yang membawa kawan serta relasi mereka. Sepanjang acara tanya-jawab, banyak yang setuju bahwa ajaran-ajaran Guru itu sempurna, dan mengungkapkan kegembiraannya mendapatkan kesempatan untuk berlatih Metode Kemudahan sementara mereka belum siap untuk melakukan diet-nabati sepenuhnya. Seorang pria separuh baya beragama Buddha merasa bahagia menyaksikan bertambahnya jumlah pencari Kebenaran di daerah itu, dan berharap bahwa rekan-rekan praktisi Quan Yin terus berbagi ajaran-ajaran Guru. Seorang guru Tai Chi Chuan (suatu jenis seni bela-diri dari Cina) juga mendaftar untuk belajar Metode Kemudahan, dan meminta informasi supaya dia bisa mengunjungi Center Buenos Aires apabila berada di kota itu.

Bagi saudara-saudari setempat, tur seminar kecil ini merupakan suatu pengalaman menggembirakan dari kebaktian tanpa pamrih dan saling memberi semangat di jalur kerohanian. 

Ket.gambar: Para inisiasi setempat mengadakan serangkaian seminar video tentang ajaran Guru di bagian tengah dan tenggara Argentina.

Laporan dari Australia

Suatu Retret di Pedesaan Indah dan Diberkahi

[Brisbane dan Northern Rivers] Ucapan selamat Tahun Baru dari Guru diterima dengan sukacita di daerah Brisbane dan Northern Rivers di Australia ketika kedua center bersama-sama mengadakan retret 3-hari di perumahan penduduk yang tenang di desa Nimbin.

Mengikuti retret membawa banyak manfaat dan berkah pada setiap peserta. Seorang saudara berkomentar tentang betapa dalamnya pengalaman itu memperluas kesadarannya akan keagungan dan kemuliaan Guru, dan pengertiannya tentang bagaimana setiap hal kecil dalam hidup kita ditata dengan lembut dan bijak di bawah belas-kasih Guru.

Beberapa inisiasi baru merasa terkesan dan terilhami oleh teladan pengabdian dan kerja-keras  dari para saudari inisiasi Aulac yang dengan kasihnya menyiapkan santapan-santapan luar biasa bagi seluruh kelompok retret, menunda tidur di malam hari untuk bermeditasi, dan bekerja dengan diam dan efisien di dapur sepanjang hari untuk menghidangkan serangkaian hidangan baru yang enak. Hal itu juga merupakan suatu kesempatan berharga bagi para saudari dari negara Barat untuk melihat demonstrasi memasak masakan Aulac dan diperkenalkan pada bahan-bahan dan gagasan baru untuk mengembangkan kemampuan memasak makanan vegetarian mereka bagi keluarga dan center mereka.

Para inisiasi dari Center Byron Bay/Northern Rivers dengan bersemangat bicara mengenai berkah-berkah nyata yang mereka terima dari penyertaan di retret pertama mereka, dan dengan bersemangat meminta kami mengadakan retret lain secepatnya.

Semua merasa dilimpahi oleh karunia dan kasih Guru, yang hadir seutuhnya sesuai dengan ketulusan dan kebahagiaan kami semua -- suatu Samudera Kasih yang agung! Terima kasih, Guru.

Laporan dari Formosa

Perkemahan Pelatihan Ketrampilan-Kegiatan Beregu yang Hidup dan Dinamis

[Taichung] Pada musim panas tahun 2000, Center-center di Formosa bersama-sama mengadakan kegiatan perkemahan di Penghu untuk memberikan liburan musim panas yang ceria  dan menggembirakan bagi anak-anak keluarga Quan Yin. Karena tanggapan yang luar biasa dari para rekan inisiasi sesudah berakhirnya perkemahan tersebut,maka siswa penghubung di Formosa berunding dan memutuskan untuk lebih banyak mengadakan kegiatan di Center Hsihu atau di center-center setempat lainnya untuk menggabungkan ajaran-ajaran Guru dengan permainan/kegiatan yang menyenangkan sehingga dapat menolong pertumbuhan anak-anak secara fisik maupun rohani. Kemudian center-center di Formosa menghubungi para inisiasi berusia muda; dan menanyakan mereka apakah mereka berminat untuk dilatih oleh para inisiasi yang ahli di bidangnya, untuk menjadikan mereka seorang petugas yang melayani kegiatan-kegiatan bersama di center-center mereka untuk masa mendatang.

Tanggapannya sungguh menggembirakan, dan sekelompok inisiasi muda yang penuh semangat datang dari seantero Formosa menuju Center Taichung. Dengan semangat pelayanan dan pengabdian, mereka mengikuti fase pertama dari pelatihan yang berlangsung dua hari lamanya. Pelajaran dipusatkan pada kegiatan dan latihan ketrampilan beregu. Topik lainnya, di antaranya tentang psikologi anak, latihan teknik-teknik empati, dan termasuk juga latihan meningkatkan percaya diri. Tujuannya agar para peserta memiliki konsep yang benar tentang menolong sesama, juga untuk mengembangkan kemampuan mereka, dan memperbaiki karakter dan meningkatkan daya tahan diri sehingga dapat menjadi dasar yang kokoh dalam melaksanakan pekerjaan pelayanan sosial di masa mendatang.

Selama pelatihan, semua peserta belajar dengan penuh perhatian. Dengan pengarahan dan petunjuk dari staf yang bertugas, mereka menemukan banyak bakat terpendam yang tidak mereka sadari sebelumnya. Semua peserta menyatakan bahwa mereka belajar banyak. Seorang peserta membagikan pengalamannya dengan mengatakan, "Setelah pelatihan berakhir, saya mendapat kesempatan untuk mengikuti kontes pidato dalam bahasa Inggris. Demikianlah saya menggunakan semangat "dengan penuh keteguhan mematahkan ego" yang telah saya pelajari selama pelatihan.


Ket. gambar: Para inisiasi muda dari seantero Formosa menghadiri pelatihan ketrampilan kegiatan beregu di Center Taichung

Sebuah Jaman Baru dalam Kehidupan Rohani

[Kaohsiung] Dari tanggal 10 sampai dengan tanggal 18 Februari 2001, Pameran Buku Internasional Kaohsiung, pekan raya buku terbesar di Formosa bagian selatan, diadakan di Pusat Perniagaan Dunia Kaohsiung (Kaohsiung World Trade Center). Beberapa ratus penerbit buku dari dua puluh lebih negara mempertunjukkan ratusan ribu buku pada pameran tersebut, yang dibuka oleh Perdana Menteri Chang Chun-hsiung. Di antara berbagai yang dipamerkan di Pameran Buku tersebut, sebuah rekaman DVD interaktif dalam 36 bahasa, yang memperkenalkan Guru, dengan judul "Berjalan di dalam Kasih (Walk the Path of Love)" menarik banyak perhatian di Zone A dari arena Pameran. Produk audiovisual yang canggih ini, dikeluarkan oleh Penerbit Asosiasi Internasional Maha Guru Ching Hai, menegaskan adanya pertumbuhan minat publik terhadap informasi rohani pada tahun-tahun belakangan ini.

Ceramah Guru, ditampilkan pada TV layar lebar, menarik perhatian banyak pengunjung. "Membangkitkan perasaan terpesona yang tidak dapat diungkapkan!" kata seorang pengamat beragama Katolik. Banyak pengunjung berdiam beberapa waktu lamanya terpikat oleh lukisan Guru, meyakini bahwa karya-karya seni ini melampaui pikiran. Beberapa pengunjung, seolah baru saja menemukan harta karun, membeli beberapa kumpulan buku "Kunci Pencerahan Seketika (the Key of Immediate Enlightenment)". Sejumlah pencari kebenaran meminta lebih banyak informasi mengenai Guru, dan juga meminta buku-buku contoh dan majalah-majalah berita, dan beberapa dengan kerendahan hati menemui anggota kita untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kerohanian. Mereka mengungkapkan kekaguman yang begitu besar atas  kemurahan hati dan belas kasih Guru, setelah mendengar dari staf yang bertugas tentang ajaran Guru dan kemurahan hatiNya untuk menolong kaum fakir miskin di seantero dunia. Pengunjung-pengunjung ini pun pergi dengan suka cita dan membawa serta buku-buku contoh dan majalah-majalah berita untuk dibagikan kepada para sahabat dan sanak keluarga mereka.

Gerai Guru dengan karya seniNya yang membangkitkan romantisme, memberikan perasaan yang tenteram dan menyenangkan kepada para pengunjung. Lentera Panjang Umur yang menakjubkan, dan lukisan-lukisan pembangkit semangat yang di dalam keheningannya membawakan keindahan rohani yang sukar dipahami, dan memberi sentuhan menyegarkan bagi pameran buku komersial ini.

Para inisiasi dari Kaoping diundang oleh para sponsor untuk mepertunjukkan tarian daerah yang gemilang pada upacara pembukaan pameran buku ini; dan memperoleh tepuk tangan meriah dan diminta untuk mengadakan pertunjukkan ulang oleh penonton yang sangat gembira. Selama pameran, seminar tentang "Maha Guru Ching Hai dan Metode Quan Yin" diadakan oleh utusan Quan Yin. Pada seminar tanggal 5 Mei 2000, dilakukan pemutaran sebuah rekaman video yang memperkenalkan Guru dan rekaman video ceramah Guru di Stadion Kabupaten Taoyuan (Taoyuan County Stadium), dan banyak pertanyaan diajukan dan semuanya dijawab dengan memuaskan. Seminar yang sukses ini menambahkan suatu dimensi cahaya kerohanian bagi Pameran  Buku Internasional Kaohsiung 2001.


Ket. gambar: Atas undangan para sponsor, sebuah seminar yang memperkenalkan ajaran-ajaran Guru diadakan pada Pameran Buku Internasional Kaohsiung.
Ket.gambar: Gerai Guru di Pameran Buku Internasional Kaohsiung, memancarkan spektrum cahaya kerohanian.

Mengikuti Jejak Langkah Guru

[Hsihu] Pada hari Minggu, 18 Februari 2001, para inisiasi di Formosa berkumpul di Hsihu untuk merayakan Hari Ching Hai lebih awal.  Selama perayaan, suasana pesta meliputi seluruh Center, yang dihias dengan lentera-lentera dan pita-pita berwarna-warni. Pada pintu gerbang digantungkan plakat (poster) yang secara khusus disiapkan untuk acara ini dan memuat untaian kata-kata dalam bahasa Cina: "Bersikaplah terbuka dan tenang dalam menghadapi dunia ini (Be fresh, and at ease in observing the world)"-(Untaian kata-kata itu dimulai dengan kata "Ching" dan "Hai" dan diakhiri dengan "Quan" dan "Yin").

Plakat-plakat digantungkan di pohon-pohon banyan yang berbaris sepanjang jalan dari gerbang utama sampai ke Zigzag Bridge (Jembatan Berliku). Plakat-plakat ini mencatat tindakan-tindakan amal Guru di seantero dunia sejak tahun 1990, dengan catatan tambahan di bawahnya tentang piagam-piagam penghargaan dari berbagai negara dan organisasi. Catatan ini bercerita tentang perhatian dan cinta kasih Guru yang tidak terbatas, mendorong dan mengingatkan pembacanya untuk mengikuti jejak langkah Guru, karena latihan rohani tidak terbatas hanya duduk bermeditasi dan menikmati Nirwana, namun juga harus mewujudkan cinta kasih ke dalam tindakan nyata untuk menolong saudara-saudari kita di seantero dunia.

Di pagi hari, para inisiasi berkumpul untuk melakukan meditasi bersama di Bamboo Forest (Hutan Bambu), untuk memenuhi kebutuhan rohani mereka dan berdoa untuk perdamaian dunia. Seperti yang dikatakan oleh pramuacara, Hari Ching Hai jatuh pada tanggal 22 Februari, tanggal yang pada tahun 1994 dipilih secara khusus oleh enam gubernur Midwestern, negara bagian Amerika Serikat, untuk menyatakan rasa terima kasihnya kepada Guru atas pengabdiannya yang terus-meneus bagi kegiatan kemanusiaan, dan untuk memujikan misi Guru yang suci dan yang tidak mementingkan diri sendiri demi kebaikan seluruh makhluk. 

Kemudian The Tainan Choir (Paduan Suara Tainan ) mengajak semua inisiasi dan tamu untuk menyanyikan lagu-lagu seperti : "Mother, You are So Great (Ibu, Anda sungguh Mulia)", "The Little Lambs Want to Go Home (Si Anak Domba Hendak Pulang ke Rumah)" dan "Go! Go! Go! (Pergi! Pergi! Pergilah!)". Paduan suara tersebut juga menyanyikan dua lagu rohani yang istimewa, dengan nada-nada harmonis, irama yang unik, dan alunan musik penuh perasaan yang menyentuh hati setiap pendengarnya. Kami berharap bahwa lagu yang dimainkan dan dinyanyikan dengan tulus ini dapat menyampaikan pesan batin ini kepada Guru: Kami akan selalu berusaha sebaik-baiknya untuk meneladaniMu dan mewujudkan ajaran-ajaranMu dalam perbuatan.


Ket.gambar: Para inisiasi di Formosa mengungkapkan kasih dan kerinduannya yang tidak terbatas kepada Guru melalui nyanyian yang merdu.
ket.gambar: Plakat-plakat di Hsihu pada perayaan Hari Ching Hai mencatat kegiatan Guru baru-baru ini bagi kemanusiaan di seantero dunia.

Laporan dari Hong Kong

Sebuah Perayaan pada Hari Ching Hai

[Hong Kong] Pada tanggal 22 Februari, untuk merayakan Hari Ching Hai, para inisiasi dari Hong Kong mengadakan malam perayaan yang sederhana namun penuh  khidmat, yang diadakan setelah berakhirnya meditasi bersama, dengan menampilkan pertunjukkan musik dan sajian lagu-lagu rohani yang menakjubkan.

Pertunjukkan musik menampilkan duet pemain biola dan biola alto.Pertunjukkan musik kelas atas ini memikat hadirin, demikian pula dengan sajian dua lagu rohani dengan lirik yang baru. Demikianlah perayaan berakhir dalam nada suka cita dan selaras. Para inisiasi sekarang menyadari bahwa dengan berlatih Metode Quan Yin, kita tidak hanya dapat menikmati keindahan suara batin, tetapi juga dapat meningkatkan bakat musik kita.

 

 

Topic Hangat

Menanam dan Menyiapkan Makanan dengan Cinta Kasih:
Sebuah Alternatif yang Lebih Baik daripada Makanan Hasil Modifikasi Genetika

Dikutip dari percakapan antara 
Maha Guru Ching Hai dan  Murid-MuridNya 
selama Retret Internasional di Center Youngdong, Korea


10 Mei 2000 (Asal dalam bahasa Inggris)

G: Jika Anda mengasihi sayur-sayuran, mereka tumbuh. Sungguh, Anda harus mencintai mereka. Ada sebuah cerita nyata mengenai seorang petani di Skotlandia yang begitu mencintai tanaman kentangnya sehingga kentangnya tumbuh sangat besar. Itu ada di koran. Hal itu sangat menyenangkan, lebih baik daripada tipuan murahan dan membuat keuntungan dengan cepat. Jika Anda melakukannya dengan sepenuh hati dan jika Anda benar-benar mencintainya, tanaman Anda akan tumbuh sangat besar. Di Miaoli, saya memberikan sepetak tanah kepada setiap penduduk untuk menumbuhkan bermacam-macam tanaman. Namun bagi yang lain, yang tidak peduli dan hanya melemparkan tanaman tersebut dan menanamnya, yang melakukannya hanya karena Guru berkata mereka harus menanam sesuatu, yang menanamnya dengan sembarangan, dan merasa tidak perlu untuk merawat mereka, semua cacing datang dan memakan tanaman-tanaman itu. Kemudian mereka beralasan: “Yah, kami harus mempunyai cinta kasih dan membiarkan cacing-cacing itu memakan tanaman kami.” Lagipula, tanamannya tidak tumbuh sangat besar, tetapi sangat lunak, dan cacing-cacing menyukainya. Orang lain yang menanam tanamannya dengan kasih, saya lihat tanamannya tumbuh sangat cepat dan menghasilkan banyak buah. Itu benar juga.

Saya akan menceritakan pengalaman saya. Ketika saya di Amerika, di New York, saya tidak memiliki uang, saya tinggal di sebuah vihara. Ketika saya pertama kali ke sana, ada sebuah tanaman kecil seukuran ini (Guru memperkirakan ukuran tanaman itu dengan tanganNya). Mereka mengatakan kepada saya bahwa ia telah ada di sana selama lima tahun, dan saya tidak dapat  mempercayainya! Lima tahun, dan ia hanya sedemikian besar, dan sedikit kuning di sini, dan coklat di sana, dan begitu kecil. Batangnya sangat kecil seperti batang bunga ini (Guru menunjuk ke bunga). Dan saya berkata, “Oh, lima tahun; ia tentunya sebuah tanaman lucu yang tidak bertumbuh.” Jadi, saya menyianginya. Dan kadang kala apa saja yang tersisa, teh atau apa saja, saya memberinya untuk minum. Kadang-kadang ketika saya minum teh, ia memperoleh setengahnya atau apa saja yang tersisa. Dan ia tumbuh, dan tumbuh, dan tumbuh: Oh Tuhan, ia menjadi begitu besar! Batangnya tumbuh begitu besar sehingga saya harus tinggal di kamar sebelah, karena ia telah tumbuh memenuhi seluruh kamar. Ia berada di sebuah pot kecil seperti itu, (Guru menunjuk ke pot) setengah kuning dan setengah coklat. Ia tumbuh sedemikian besar  sehingga saya harus memotong sebagian darinya dan meletakkannya di pot lainnya yang saya temukan di luar, atau di cangkir plastik atau botol yang saya temukan; dan kemudian saya memotong lagi sebagian lainnya. Dan tumbuhlah satu tanaman lagi! Saya harus tidur di kamar lain lagi karena dua kamar telah terisi. Dan kemudian saya memotong lebih banyak lagi, dan saya tidak memiliki pot lagi untuk menanam tanaman-tanaman itu ke dalamnya. Jadi saya memindahkan tanaman-tanaman yang telah tumbuh besar ke luar dan meletakkannya di depan vihara. Semua orang yang melewatinya dapat membawa mereka pulang, dan karena saya tidak lagi mempunyai kamar, saya harus tidur dengan posisi duduk tegak.

Saya tidur sambil duduk, sebenarnya; saya bermeditasi sepanjang malam pada waktu itu. Saya lebih suci daripada saat ini, percayalah! (Guru tertawa.) Jadi sebenarnya, kita tumbuh bersama. Saya bermeditasi, dan dia tumbuh hanya dari teh dan air; itu saja. Dan pemimpin vihara menanyai saya, “Pupuk apa yang Anda beli?” Saya bilang, “Apa maksudnya, pupuk apa? Saya tidak mempunyai uang, Anda tidak memberikan saya. Bagaimana saya bisa membeli sesuatu di sini?”

Saya tidak mempunyai uang saku pada waktu itu. Saya hanya bekerja tanpa dibayar di vihara itu. Saya tidak peduli. Jadi ia mengerti. Dan bahkan kemudian ketika ia berbicara mengenai hal itu kepada murid-muridnya, murid-muridnya datang dan memberitahukan saya. Bila tidak, bagaimana mereka bisa tahu? Karena mereka tidak berada di New York ketika pimpinan vihara menanyai saya mengenai tanaman-tanaman itu, dan mereka berkata, “Ketika guru membicarakan Anda, ia berkata Anda memiliki terlalu banyak cinta kasih dan semua tanaman itu tumbuh begitu cepat dan begitu besar.” Ya, ketika Anda memiliki cinta kasih, segala sesuatu  bertumbuh juga.

Jadi mungkin itu adalah pilihan yang lebih baik daripada metode modifikasi genetika. Bagaimanapun, kita tidak bermaksud mengkritik mereka. Mereka telah mencoba; mereka  sungguh gembira atas kemungkinan untuk dapat mengakhiri kelaparan dunia, atau kemungkinan untuk memperoleh lebih banyak keuntungan. Mungkin pada awalnya mereka bermaksud baik, namun kemudian para pengusaha memanipulasinya, memonopolinya, dan menjadikannya sesuatu yang lain.  Dari sana, mereka mengambil langkah lebih lanjut dan menginjeksi unsur hewani, hanya untuk bereksperimen dan memperoleh lebih banyak keuntungan. Jadi pada akhirnya, proses itu menjadi tanpa cinta kasih. Dan itu sebabnya mengapa orang-orang memprotes hal itu. Karena ketika mereka memakannya, mereka tidak merasa baik. Mereka tidak merasakan cinta, mereka tidak merasa puas.

Kebanyakan dari makanan yang telah saya makan, saya tidak merasakan nikmatnya . Dan terhadap  sebagian makanan, saya hanya memakannya satu kali saja; saya tidak ingin memakan lagi  yang lainnya dan yang lainnya. Kebanyakan makanan yang saya makan belakangan ini tidak mempunyai rasa sama sekali; saya terus bertanya mengapa. Hanya sesekali, sangat jarang; saya benar-benar memakan makanan yang nikmat, dan saya berkata, “Inilah bagaimana rasa makanan yang seharusnya.”  Sesungguhnya, itu kelihatannya sama. Tetapi kebanyakan makanan tidak bisa saya makan sama sekali. Makanan itu kelihatan bagus; dipersiapkan dengan segala sesuatunya, tetapi belakangan ini, dalam beberapa tahun terakhir, saya belum benar-benar dapat menikmati makan. Hanya sesekali, sangat jarang, saya tidak tahu mengapa. Bukan karena saya tidak lapar! Kadang-kadang saya tidak makan sepanjang hari, dan makanan pertama yang saya makan masih terasa seperti sampah, tidak seperti apa-apa; rasanya tidak enak, tidak mengundang selera sama sekali. Saya hanya mengambil sedikit di sana sini, dan begitulah. Hampir seperti tidak memakan apapun, walaupun kelihatannya sangat banyak. Dan bahkan jika saya makan banyak, saya tidak merasa puas. Saya hanya merasa kenyang dan gembung dan tidak nyaman.

M1: Ini tidak berdasarkan ilmiah atau yang lainnya, tetapi saya mengenal seseorang yang bekerja di sebuah restoran, dan baru-baru ini mereka berkomentar bahwa mereka tidak tahu mengapa, tetapi selama beberapa tahun terakhir ini setiap orang meminta aspirin. Setiap orang  mengalami sakit kepala sepanjang waktu, mereka orang-orang yang bekerja dengannya. Itu mungkin terjadi.

G: Karena kadang-kadang makanan yang diolah tanpa cinta kasih itu mempunyai pengaruh yang bersifat non fisik, tidak begitu nyata. Anda mungkin berpikir Anda sakit kepala atau Anda mungkin berpikir bahwa Anda sedikit pusing, atau merasa ingin muntah, tetapi itu mungkin berasal dari sesuatu yang lain. Mereka mungkin berpikir itu berasal dari polusi, atau mereka mungkin berkata, “Saya terlalu banyak bekerja, dan saya tidak cukup tidur,” atau dari banyak hal yang kita lakukan. Karena orang-orang sering sakit kepala, mereka tidak memikirkannya.

M2: Sebagian dari saudara-saudari kita yang sudah berpindah ke diet organik merasa jauh lebih baik

G: Saya percaya Anda.

M2: Mereka bahkan bermeditasi lebih baik. Saya dapat merasakan perbedaannya jika saya memakan makanan yang sangat murni; saya dapat duduk tenang dengan mudah.

G: Ya.

M2: Kadang-kadang saya merasa tidak tenang bila saya memakan makanan yang tidak terlalu baik buat saya

G: Itu benar. Hal itu dapat saya yakinkan untuk Anda. Sering kali, ketika saya naik pesawat, saya tidak dapat memakan apapun. Walaupun kadang-kadang saya ingin mencobanya, saya tidak dapat makan, saya tidak merasa ingin makan. Begitu kosong. Makanannya tampak seperti makanan, tetapi itu bukan. Jadi saya hanya tidur atau bermeditasi selama penerbangan, atau tidak memakan apapun

Atau kadang kala bila Anda masuk ke sebuah restoran dan makanannya kelihatannya sangat bagus, dan segala sesuatunya sangat menarik: pelayannya sangat sopan, kelas atas, tetapi tetap saja Anda tidak merasa telah memakan sesuatu. Anda tidak merasa memakan banyak, dan walaupun jika Anda memakan banyak, Anda tidak merasa sebanding dengan upaya untuk mengunyahnya. (Guru tertawa.)

Hal itu sama dengan dapur kami. Jika beberapa orang di dapur mencintai pekerjaan mereka, melakukannya dengan sepenuh hati dan dengan cinta kasih, untuk dipersembahkan kepada orang lain, makanannya terasa lebih nikmat. Jadi kadang-kadang, ketika orang yang sama memasak tetapi suasana hatinya berbeda, saya juga merasa berbeda. Bahkan jika sangat lapar, saya tidak dapat memakan makanannya. Dan kadang-kadang saya tidak lapar sama sekali, tetapi makanannya sangat enak, dan kemudian saya mulai merasakan meningkatnya selera makan saya sehingga saya makan lebih banyak.

Tetapi jarang saya dapat memperoleh makanan yang nikmat saat-saat ini. Tidak peduli betapa bagus kelihatannya dan betapa baik disiapkannya, jarang saya benar-benar bisa berkata saya benar-benar menikmati makanannya. Sekali sebulan, mungkin; itu tergantung dari nasib baik saya. Hal itu tidak berhubungan dengan rasa lapar saya. Kadang-kadang saya sangat lapar, tetapi tetap saja tidak terasa nikmat.

M2: Saya pikir sangat penting untuk memakan makanan yang sangat segar. Saya telah belajar bahwa jika, sebagai contoh, tepung baru saja digiling, ia akan lebih bergizi, bahkan bila Anda hanya menyimpannya beberapa jam.

G: Ya, itu benar. Di India, misalnya, ketika saya menikmati chapatti (roti tipis India) di sana, mereka terasa jauh lebih nikmat daripada di sini, karena mereka baru saja menggiling tepungnya dengan penggiling batu. Mereka melakukannya setiap hari, atau mungkin beberapa hari sekali; mereka tidak melakukannya dalam jumlah yang besar. Mereka melakukannya di rumah, hanya sedikit jumlahnya, cukup untuk kebutuhan satu atau dua hari, atau satu atau dua kali makan. Dan rasanya sungguh nikmat

Juga, di Italia, misalnya, saya memakan spaghetti di sana, dan rasanya berbeda dengan apa yang telah saya makan di restoran pizza manapun di sini. Jarang sekali Anda dapat menemukan spaghetti yang baik. Itulah bedanya.

Di Singapura, saya mempunyai sebuah restoran favorit. Kadang-kadang saya ke sana untuk makan pizza, dan kadang-kadang saya bisa memakan dua atau tiga pizza, jenis yang tipis, yang disebut “margarita”. Pizza itu sangat tipis dan kecil, tetapi sangat enak. Saya tidak tahu mengapa pizza itu kelihatannya sama dengan yang di restoran-restoran lain, tetapi di tempat lain ia tidak terasa sama enaknya. Jadi saya bertanya kepada mereka, “Apa yang Anda lakukan dengan  pizza Anda? Bagaimana Anda mengolahnya?” Tukang masaknya berkata, “Oh, kami tidak mempunyai pizza itu hari ini.” Saya berkata, “Mengapa?” dan dia berkata, “Karena tepungnya belum datang.” Mereka mengimpor tepung itu dari Italia, jenis yang bagus. Restoran itu bagus, dan itu sebabnya kualitasnya selalu sama. Ia sama sekali berbeda dengan yang lain. Mungkin di daerah Italia itu mereka menumbuhkan tepung organik, atau itu memang tepung terbaik di daerah itu, sehingga mereka terus mengimpornya dari sana. Dan jika mereka tidak mempunyai tepung itu, mereka tidak membuat pizza margarita itu. Itulah bagaimana saya menemukan bedanya.

Ketika saya di Jerman dan telah menikah, saya dan mantan suami menanam tomat. Dan tomat itu menjalar di tanah karena ada begitu banyak di sana sehingga mereka menjalar di tanah. Mereka tidak bisa berdiri tegak lagi. Kami memberikan tanaman-tanaman itu banyak sekali ‘kaki’ tetapi mereka masih menjalar. Buahnya sangat banyak, dan rasanya enak sekali!

Dan ketika saya masih belia, sebagai seorang anak, saya juga menanam sayuran untuk bermain-main. Saya menanam tomat, dan mereka juga terasa enak sekali. Saya sulit sekali menemukan lagi tomat yang begitu nikmat. Walaupun sekarang mereka menumbuhkan tomat yang jauh lebih besar daripada tomat saya, tomat-tomat itu tidak terasa begitu enak; tidak ada aroma. Ada sesuatu di dalam tomat yang membuat Anda sangat menyukainya. Beberapa tomat terasa seperti air. Itu mungkin karena metode organik dan cinta kasih yang Anda berikan kepadanya.  Jadi Anda sebaiknya berhati-hati dengan apa yang Anda makan, karena itu juga mempengaruhi meditasi Anda, sesuai dengan pengalaman-pengalaman kita.

 

 


Selingan Rohani

Rumput yang Menari

Oleh saudara inisiasi Li, Daratan Cina

Suatu siang, saya menemani anak saya ke sebuah kelas. Saat ia berada di dalam kelas, saya mengunjungi pasar bunga dan tanaman dengan beberapa teman. Salah satu gerai memiliki sebuah tanaman dalam pot dan saya tertarik dengan namanya yang spesial – “Rumput yang Menari” - , yang jelas berarti bahwa rumput itu bisa menari. Kami berbincang dengan penjaganya dan ia mengungkapkan bahwa tanaman tersebut berasal dari selatan provinsi Yunnan Cina (berbatasan dengan Au Lac, Kamboja, dan Burma), yang telah memenangkan hadiah dalam Ekspo Hortikultura dan Perkebunan Dunia di Kunming pada tahun 1999.

Tanaman itu tampak cukup biasa, mirip alfalfa (nama tanaman untuk makanan sapi dan kuda di Amerika Serikat). Ia memiliki 4 daun pada setiap tangkainya, dua daun yang lebih besar berada di puncak dan dua daun lainnya yang lebih kecil berada lebih ke bawah, dan semua daunnya bergoyang sesuai irama musik, khususnya musik rakyat. Dua daun yang lebih kecil berputar dari kiri ke kanan, dan berpilin naik turun, seperti halnya seorang bidadari menari dengan iringan musik. Kami benar-benar tersentuh dan kagum pada ciptaan Tuhan yang menakjubkan ini. Tanaman itu membuktikan apa yang pernah diucapkan Buddha Shakyamuni, “Semua makhluk memiliki Hakekat KeTuhanan,” dan juga membuktikan apa yang pernah diucapkan Guru, “Semua mahkluk dilahirkan dari ‘Suara’ (getaran).” Jika sebuah tanaman dapat menghargai musik duniawi, betapa lebih besar lagi kita manusia seharusnya memperhatikan Suara yang lebih tinggi, dan meningkatkan diri kita secara rohani ? Kita berharap saudara-saudari kita akan menghargai berkah yang sangat besar karena dapat mengikuti Guru Ching Hai dan berlatih metode Quan Yin. Semoga kita semua menyadari Hakekat KeTuhanan kita dan kembali pada Rumah Surgawi kita!


Membungkuk Lagi!

Oleh saudari inisiasi Connie Eckart, Phoenix, Arizona, Amerika Serikat (Asal dalam bahasa Inggris)

Saya telah sering diingatkan bahwa duduk dengan pungguk tegak sangatlah penting selama meditasi Quan Yin. Saya mengingat hal ini dari waktu ke waktu, dan berusaha dengan rajin untuk melakukannya selama meditasi, tetapi meskipun demikian saya kadang-kadang menemukan diri saya “membungkuk” selama latihan! 

Ya, saya sekali dengan jelas diingatkan untuk duduk tegak oleh suatu penglihatan selama meditasi. Dalam penglihatan itu, sekelompok kecil orang yang berpakaian putih sedang melihat kepada saya dari atas. Makhluk yang berada di tengah sedang memperhatikan saya dengan sebuah teleskop. Apa yang dapat saya lihat paling dekat dengan saya adalah ujung lensa dan matanya yang besar menatap ke seluruh tubuh saya, yang dengan sedihnya berkata, “bungkuk!” Awalnya, saya merasa tersadar, kemudian saya tertawa dengan keras dan segera meluruskan punggung!

Terima kasih, Guru, atas peringatannya! (Tertawa)

 


Dunia Dalam Cerita

Menghargai Maha Guru Ching Hai yang Tercerahkan

Oleh Rumput Liar (Wild Grass)

Saya pernah mendengar Guru menyebut sebuah perpustakaan berjarak setengah jam perjalanan dari tempat kediamanNya di Himalaya. Setiap pagi, Ia menyiapkan makanan kering yang sederhana dan pergi ke perpustakaan dengan berjalan kaki. Jika sesekali Ia dipenuhi rasa lelah, Ia membentangkan sebuah kain di tempat yang cocok dalam perjalanan dan mengeluarkan beberapa chapatis (roti datar India).  Ia kemudian mengambil sayuran liar dari pinggir jalan, mencucinya dengan salju yang mencair, menaburkan sedikit garam, dan meletakkannya di sampingNya. Ini merupakan makanan Guru yang mewah - sebuah sandwich yang lezat dibuat dari chapati, sayuran liar, dan garam. Ia juga minum salju yang baru mencair untuk melepaskan dahagaNya. Di atasNya adalah langit biru dihiasi sekelompok awan putih, yang membuat puncak gunung yang tinggi kelihatan lebih biru dari biasanya, dan bagian atasnya yang bersalju menjadi lebih putih. Di bawahNya adalah toge kecil berwarna hijau bermunculan dari bumi, menanti sebuah kesempatan untuk tumbuh. Dari kejauhan, suara yang tulus melantunkan pujian bagi Tuhan melayang di udara yang tipis ketika para peziarah naik mengikuti jalan-jalan di gunung. Ketika Guru menyenandungkan hymnenya pada kami, suaraNya yang indah, seperti lonceng kecil perak, membuat kami sangat mabuk sehingga kami tidak dapat mengatakan apakah kami berada di Surga atau di bumi. 

Guru sering menceritakan kisah-kisah dan perumpamaan-perumpamaan dalam ajaranNya. Salah satu cerita ini adalah tentang kaisar Rusia (czar) bernama Peter, yang pernah menyamar sebagai rakyat biasa dan pergi ke Eropa untuk belajar cara membuat kapal laut. Di sana, ia bertemu dengan sekelompok penjahat Rusia yang telah ia asingkan ke luar negara. Orang-orang ini tidak mempunyai tanah air atau sanak saudara, dan kehidupannya keras. Kaisar Peter berteman dan bekerja sama dengan mereka, dan ketika ia menyelesaikan latihannya dan akan kembali ke tempat asalnya, ia bertanya pada mereka, "Apakah kamu ingin kembali ke rumah ?" "Tentu saja, kami ingin," jawab mereka, "tetapi Kaisar tidak akan mengijinkan kami kembali!" Kaisar Peter kemudian berkata pada mereka, "Saya sahabat Kaisar. Tidak apa-apa kalau kamu kembali bersama saya." Beberapa dari orang dalam pengasingan itu tidak percaya padanya, dan berpikir, "Ia hanya rakyat biasa seperti kita. Bagaimana ia dapat membuat Kaisar memaafkan kita?" Jadi mereka memutuskan untuk tinggal. Yang lain berkata, "Ia orang baik. Bagaimana mungkin ia menipu kita?" Jadi mereka kembali ke tanah air dan menjadi orang bebas. 

Kejadian yang sama terjadi melibatkan Guru-Guru agung selama berabad-abad. Mereka tidak dapat menyatakan dirinya sebagai Tuhan, tetapi hanya dapat mengatakan bahwa mereka adalah sahabat Tuhan, karena makhluk hidup dibutakan oleh ketidakpedulian mereka dan prasangka yang mendalam. Selama meditasi, seorang praktisi wanita pernah mencapai dimensi yang sangat tinggi dan melihat Gurunya sebagai Tuhan. Ketika ia bangun dari samadi, ia protes kepada Gurunya, "Anda selalu bersikeras bahwa Anda hanya orang biasa yang sangat biasa. Tetapi ketika saya pergi ke Surga, Saya melihat Anda adalah Tuhan! Anda telah menipu saya selama ini." Gurunya menjawab, "Saya sangat menyesal! tetapi Anda tidak akan mempercayai saya bahkan jika saya telah memberitahukannya pada Anda!" Hanya melalui meditasi yang rajin kita dapat menyadari betapa agung seorang Guru, karena mungkin akan menyulitkanNya jika KeagunganNya dibocorkan kepada orang biasa.

Di India, ada seorang Guru yang sangat terkenal yang memiliki banyak murid. Sebagai akibatnya, Ia menjadi sasaran iri hati oleh guru-guru yang tidak percaya padaNya, yang seringkali memberiNya masalah. Suatu hari, seorang pangeran India meninggal karena suatu penyakit, dan sang raja mencari pertolongan dari semua dokter terkenal, tetapi tidak ada yang dapat menghidupkan kembali sang pangeran. Beberapa orang jahat membujuk sang raja untuk meminta pertolongan pada Guru Yang Tercerahkan ini. Sang Guru dengan halus menolaknya walaupun mereka memaksanya. 

"Anda berkata bahwa Tuhan Anda adalah yang tertinggi dan Anda terhubung denganNya. Jika Anda berdoa padaNya, pastilah Ia akan membantu kami!" Guru Yang Tercerahkan biasanya tidak mempertontonkan kesaktian mereka, tetapi Guru ini dipaksa untuk memberikan apa yang diminta orang-orang itu. "Baiklah, saya akan melakukannya karena Anda akan membunuh saya tidak peduli saya melakukannya atau tidak!" Kemudian Ia berdoa pada Tuhan, "Mohon hidupkan kembali anak ini dengan kekuatanMu yang murah hati dan penuh cinta kasih !" Tetapi anak itu tetap tidak bergerak, sehinga sang raja dan yang lainnya terus memaksaNya untuk membuktikan kekuatanNya. Akhirnya, Ia berkata, "Baiklah! Saya sekarang memerintahkan Anda untuk bangun." Dan sang pangeran kembali hidup. Orang-orang itu menjadi sangat marah dan protes kepada sang raja, "Anda lihat betapa sombongnya ia. Kekuatan Tuhan gagal menyelamatkan sang pangeran, tetapi perintahnya berhasil. Ia ingin menunjukkan bahwa ia lebih agung dari Tuhan. Ini penghinaan. Ia harus dihukum mati." Mereka bersikeras untuk menghukum mati sang Guru, dan Ia menerima hukuman yang mengerikan karena tubuhnya dipotong-potong.

Seorang Guru Yang Tercerahkan menderita sakit dan cobaan yang berat. Mereka memposisikan diri Mereka pada situasi yang berat dan menanggung resiko bahaya yang besar dengan datang ke sini untuk menyelamatkan makhluk hidup. Contohnya, Tuhan Yesus disalib; Budha Shakyamuni dijebak dan dilempari batu; dan banyak Guru agung lainnya menderita nasib serupa. Inilah sebabnya mengapa sangat sulit bagi kita untuk menemukan Guru Yang Tercerahkan bahkan ketika Mereka benar benar datang ke dunia ini, karena Mereka harus melindungi diri Mereka untuk kepentingan para makhluk hidup. Ketika kita menyadari ini, kita hanya dapat lebih bersyukur kepada Guru kita yang berani menempuh cobaan berat dan bekerja keras untuk mengajar makhluk hidup, sehingga memberikan kita kesempatan untuk mengikutiNya dan belajar dariNya

 

 


Sanjak

Kenangan pada Hsihu-Dipersembahkan untuk Guru Terkasih

Oleh Jingling Sang Kelana, perjalanan di Cina Daratan (Asal dalam bahasa Cina)

Siapa saja, begitu terpesonakan oleh Hsihu
Pada malam dalam cahaya rembulan,
Telah memindahkan keindahan alam
Dari dunia ilahi?


Siapa saja, di antara seluruh ciptaan surgawi
Dari batu karang yang keras dan mata air yang menggelembung
Menikmati peningkatan rohani menuju samadi
Di bawah pohon cemara dan bambu?


Para Budha mengecap tirta surgawi
Rasa manis menyegarkan tenggorokanNya,
Semua yang mengalir dari surga,
Di mana Sungai Gangga bersumber.


Dari manakah asal keharuman ini
Memenuhi mimpiku di padang rumput hijau?
Jauh di lubuk hatiku
Terbaring Impian dari mimpi-mimpiku


Oleh pohon-pohon cemara, angin berbisik.
Terhadap kebaikanNya, aku membalasnya dengan air mata keheningan,
Memohonkan kendaraan dari cahaya dan sebuah Jembatan Pelangi
Membawa kita melintasi gugusan bintang-bintang, pulang ke Rumah.


Lihatlah! Siapa yang mencurahkan dengan penuh kemurahan
Berkah embun dan cahaya,
Laksana angsa liar membubung tinggi
Menuju kegelapan malam?

Dengarlah! Siapa yang sedang memainkan harpa
Dengan tujuh senar,
Selaras dengan nyanyian burung kepodang dan jengkerik
Nada-nada jernih siapakah yang berbunyi?


Aku mendengar suara Lao Tzu di telingaku:
"Musik teragung memiliki nada-nada tersamar."
Awan sebagai selendangku, rembulan sebagai bantalku,
Aku mencari kediaman surgawi


Pavilyun berdiri tinggi dan agung
Tinggi di atas padang rumput hijau yang subur.
Siapa yang berani menginjak-injak mereka,
Ketika awan-awan beraneka warna menjaganya?


Serangga, ikan, burung-burung dan binatang-binatang
Semua hidup dalam keselarasan
Siapa yan berani berkata bahwa surga tidak berada di sini
Di dunia insani ini?

Tambahan:
Sang Kelana, berada jauh dari rumah untuk waktu yang lama, seringkali rindu pada Hsihu dan berharap untuk bertemu Guru dalam mimpi-mimpinya. Di saat-saat bahagia, dia merasa bersyukur kepada Guru, dan di saat-saat frustrasi, dia selalu ingat nasihat Guru. Puisi ini ditulis pada Pavilyun Chin-yueh, Jingling, Cina Daratan, tahun 2001
 



Satu Hari yang Lembut untuk Guru - Hari Ching Hai

Oleh saudari inisiasi Angela Battle, Johannesburg, Afrika Selatan 
(Asal dalam bahasa Inggris)

 

Di suatu hari yang lembut, Dia menemukan kita 
gelisah terkungkung dalam tumpukan kedagingan kita. 
Dia menjangkau melampaui tambang pikiran kita yang kacau,
Dan menggali berbagai permata bersegi banyak
berkilauan dengan kecemerlangan tiada terhenti.
Kekayaan meliputi kita
saat kita melihat penuh kagum akan harta yang dibuka olehNya.
Kita ragu-ragu, tetapi kemudian terbujuk oleh aura-Nya yang meninabobokan
bergegas maju meminta kekayaan, 
Sementara kilasan-kilasan cahaya menari di mataNya.


Dan di hari yang lembut ini, Dia memahkotai kita dengan suka cita, 
Laksana raja jaman dahulu dengan bangga memperoleh kembali kerajaannya yang dicuri. 
Tetapi di malam hari, penobatan kita dengan diam-diam ditebus 
untuk air mata heningNya dari kesakitan dan kesedihan. 
Penuh rasa syukur, fajar menemukan hujan kemenangan yang menangis perlahan.
Dan kita, tidak berharga bagi pengorbananNya, 
menyatakan hari istimewaNya ini
dan merayakan RahmatNya pada setiap hari yang lembut di dalam kedamaian yang tenang.

 

 


Kasih dalam Tindakan

Laporan dari Hongkong

Satu Dunia dalam Persaudaraan

Akhir-akhir ini dunia mengalami serentetan bencana alam. Pada awal tahun ini, misalnya, Mongolia Dalam bagian tengah dan selatan di daratan Cina terkena badai salju dan badai pasir yang dahsyat, yang membuat temperatur udara menjadi 40 derajat Celsius di bawah nol. Sejumlah besar ternak binasa, lebih daripada 1,6 juta orang menderita, dan kebutuhan makanan, selimut hangat, pakaian dan lain-lainnya menjadi sangat mendesak. Pada tanggal 26 Januari, India bagian barat mengalami gempa bumi yang menghancurkan sehingga lebih daripada 30.000 orang tewas, banyak sekali yang terluka, dan merusak rumah-rumah para korban. Mereka semua itu membutuhkan pertolongan yang mendesak.

Sebagai anggota perkampungan dunia yang ikut merasakan luka dan penderitaan orang lain, para inisiasi dari Hongkong mengumumkan sebuah kegiatan pengumpulan dana untuk membantu para korban. Para inisiasi bermurah hati menyumbang, dengan harapan dapat menolong para korban bencana pada masa-masa sulit tersebut. Sebagian uang yang terkumpul (30.000 dolar Hongkong atau 3.800 dolar Amerika Serikat) diberikan kepada Dana Bantuan Cina dari Palang Merah Hongkong, dan sisanya (12.000 dolar Hongkong atau 1.500 dolar Amerika Serikat) diberikan kepada Dana Bantuan Gempa Bumi India dari World Vision (Hongkong).

Guru mengatakan bahwa bencana-bencana alam tercipta oleh pikiran. Oleh karena itu, para inisiasi menyadari betapa pentingnya untuk rajin bermeditasi guna membersihkan atau memurnikan dunia. 


ket.gambar: Palang Merah Hongkong menerima dana bantuan sebesar 30.000 dolar Hongkong.

ket.gambar: World Vision Hongkong menerima dana bantuan sebesar 12.000 dolar Hongkong.


Laporan dari Formosa

Catatan Pelatihan Tim Penyelamat Amphibi

Terimakasih kepada Guru atas kasihNya yang tak terbatas, Asosiasi Internasional Maha Guru  Ching Hai telah mengadakan sejumlah kegiatan penyelamatan sukarela di seluruh dunia selama bertahun-tahun. Tetapi, karena beberapa pejabat dalam daerah yang dilanda bencana hanya memperbolehkan grup-grup penyelamat yang memiliki kualifikasi profesional dan telah mendaftarkan untuk mendapatkan ijin saja yang boleh medekat, pada kasus-kasus semacam ini para inisiasi hanya dapat ikut serta membantu pada daerah luar yang terbatas. Karenanya, para inisiasi Formosa mulai berinisiatif untuk mendapatkan berbagai bentuk pelatihan profesional, dengan harapan dapat ikut serta memberikan pertolongan dengan lebih baik dan tidak tanggung-tanggung bilamana diperlukan, setelah mereka mendapatkan kualifikasi yang diperlukan. Lain daripada itu, berkenaan dengan peraturan dan hukum yang berlaku pada pemerintahan setempat dan kebutuhan atas pengakuan resmi, pendirian organisasi-organisasi pertolongan sukarela yang resmi menjadi sebuah prioritas. Para inisiasi dari Formosa lalu membuat perencanaan kursus-kursus pelatihan untuk membentuk tim-tim penyelamat, termasuk mendaki dan menuruni bukit (untuk penyelamatan bencana di daerah pegunungan), mempelajari telekomunikasi dengan radio, CPR ( cardiopulmonary resuscitation, penyelamatan jantung dan paru-paru), menyelam dan sebagainya. Para pelatih profesional diundang untuk memandu kursus-kursus tersebut, dengan aturan-aturan yang sangat keras dan tegas. Setelah menyelesaikan kursus-kursus tersebut, untuk mendapatkan lisensi terkait, para peserta harus lulus dalam ujian-ujian. 

Tim penyelamat direncanakan mendapatkan kemampuan dan fasilitas amphibi, sebab Guru pernah mengatakan bahwa kita seyogyanya tidak terburu melakukan apa yang sudah dilakukan orang-orang lain dalam pertolongan bencana, tetapi kita seharusnya melakukan apa yang belum dilakukan oleh orang-orang lainnya. Sesuai dengan berbagai penelitian, selama dosinan ( 1 dosin = 12) tahun, lebih dari delapan puluh persen bencana alam di Formosa menyertakan hujan lebat, topan, longsoran lumpur dan batuan. Oleh karena itu, pertolongan bencana seyogyanya dipusatkan pada hal-hal yang bersifat amphibius. Kita berharap bahwa semua anggota tim penyelamaat dapat memperoleh lisensi seperti yang telah disebutkan di atas. 

Dalam kursus pelatihan, juga akan diadakan sebuah Perkampungan Pelatihan Jurnalis, yang akan meliputi pelatihan teknik-teknik wawancara untuk berita, fotografi benda bergerak dan diam serta teknik perekaman suara. Perkampungan semacam ini sedang direncanakan karena pada waktu yang lalu, ketika bencana-bencana alam terjadi, para inisiasi mencurahkan seluruh upayanya dalam pekerjaan penyelamatan, dan sering mengabaikan pekerjaan-pekerjaan semacam pemotretan dan pencatatan.  Dan terlebih sering lagi, kelompok-kelompok seperti organisasi pemerintah, perguruan-perguruan tinggi dan berbagai media meminta kita untuk memberikan data-data yang terkait dengan pekerjaan bantuan bencana untuk kepentingan penelitian dan laporan mereka. Sementara itu, kita berharap bahwa kita dapat juga memberikan sebuah rekaman peristiwa yang sempurna atas tindakan kasih dari Guru Hidup (Living Master), sehingga orang-orang akan lebih mengerti atas ajaran-ajaran nyataNya. 


ket.gambar: Para peserta belajar bagaimana mempersiapkan ransel. 

ket.gambar: Jogging (Berlari-lari) adalah sebuah latihan yang melibatkan ketrampilan fisik.

ket.gambar: Menjelaskan penggunaan simpul dan tali menali

ket.gambar: Dalam kursus pelatihan, diadakan pelatihan wawancara, yang meliputi metoda fotografi dan wawancara.

ket.gambar: Latihan keseimbangan

 

 

 


Elevation of the Soul 


Rekaman Video Terkini Maha Guru Ching Hai

<bahasa Inggris dengan teks bahasa Cina>
641 Sharing the Highest Love with the World (Part 3)
Three-day Retreat in Los Angeles, USA
December 16-18, 1998

665A Pacifying the Mind 
Lecture in Istanbul, Turkey
November 20, 1999

672 The Matriarchal System
International Three-day Retreat in Cape Town, South Africa
November 28-30, 1999

704 Moon Festival Performance Day 1 
Special Program at the Florida Center, U.S.A.
September 25, 1999, Evening

<bahasa Inggris dengan teks bahasa Aulac>
667 Be a Torchbearer for God
Lecture in Johannesburg, South Africa 
November 25, 1999


Rekaman Kaset Terkini Maha Guru Ching Hai


CR20 (lima kaset)
Happiness Grows through Spiritual Practice
International Six-day Retreat in Bangkok, Thailand 
December 27, 1999

The Preciousness of Age 
International Six-day Retreat in Bangkok, Thailand
December 28, 1999

Recognizing Your Own Greatness 
International Six-day Retreat in Bangkok, Thailand 
December 31, 1999

Concentration on Work: A Way of Spiritual Practice
International Six-day Retreat in Bangkok, Thailand
January 1, 2000

True Progress is World Peace
International Six-Day Retreat at the Youngdong Center, Korea 
May 14, 2000


Untuk memesan publikasi Guru, silahkan menghubungi: 

The Supreme Master Ching Hai International Association Publishing Co., Ltd, Taipei, Formosa
Tel: (886) 2-87873935 / Fax: (886) 2-87870873
E-mail: wisdom@m2.dj.net.tw 
ROC Postal Remittance Account No: 19259438
Postal Account: The Supreme Master Ching Hai International Association Publishing Co., Ltd.

 


Rekaman Video Terkini Maha Guru Ching Hai


<bahasa Inggris dengan teks bahasa Cina>
641 Sharing the Highest Love with the World (Part 3)
Three-day Retreat in Los Angeles, USA
December 16-18, 1998

665A Pacifying the Mind 
Lecture in Istanbul, Turkey
November 20, 1999

672 The Matriarchal System
International Three-day Retreat in Cape Town, South Africa
November 28-30, 1999

704 Moon Festival Performance Day 1 
Special Program at the Florida Center, U.S.A.
September 25, 1999, Evening

<bahasa Inggris dengan teks bahasa Aulac>
667 Be a Torchbearer for God
Lecture in Johannesburg, South Africa 
November 25, 1999

Rilis Baru

DVD interaktif dengan pilihan berbagai bahasa yang berisi ceramah  memikat dari Guru Ching Hai

The Mystery of the World Beyond <dalam bahasa Inggris dengan teks dalam 23 bahasa>
bahasa Aulac, bahasa Cina yang disederhanakan, bahasa Cina tradisional, bahasa Kroasia, bahasa Cekoslowakia, bahasa Inggris, bahasa Finlandia, bahasa Perancis, bahasa Jerman, bahasa Yunani, bahasa Hungaria, bahasa Indonesia, bahasa Italia, bahasa Jepang, bahasa Korea, bahasa Norwegia, bahasa Polandia, bahasa Portugis, bahasa Rusia, bahasa Slovania (Slovene), bahasa Spanyol, bahasa Swedia, bahasa Thailand.


Walk the Way of Love <Pengantar Singkat mengenai Maha Guru Ching Hai, dalam tiga bahasa, bahasa Inggris, bahasa Cina, bahasa Arab dengan teks dalam 36 bahasa>
bahasa Aulac, bahasa Arab, bahasa Armenia, bahasa Bulgaria, bahasa Kamboja, bahasa Cina yang disederhanakan, bahasa Cina tradisional, bahasa Kroasia, bahasa Cekoslowakia, bahasa Denmark, bahasa Belanda, bahasa Inggris, bahasa Finlandia, bahasa Perancis, bahasa Jerman, bahasa Yunani, bahasa Hungaria, bahasa Indonesia, bahasa italia, bahasa Jepang, bahasa Korea, bahasa Malaysia, bahasa Mongolia, bahasa Nepal, bahasa Norwegia, bahasa Persia, bahasa Tagalog, bahasa Polandia, bahasa Portugis, bahasa Rusia, bahasa Slovania (Slovene), bahasa Spanyol, bahasa Sinhala (Sinhalese), bahasa Swedia, bahasa Thailand, bahasa Turki.  


 

 

Maha Karya

Bersikap Positip, maka Anda akan Sukses!

Oleh saudari inisiasi dari Hong Kong, Huang Jiehuan

Pada tanggal 6 Januari 2001 Tim Pagelaran Busana dan Perhiasan Surgawi sedang berada di Hongkong dalam perjalanan kelilingnya. Sungguh suatu kesempatan langka yang saya rasakan betapa seharusnya saya menghargai pagelaran ini. Segera setelah saya masuk ke dalam toko Busana Surgawi, dua rekan inisiasi menyambut saya dengan senyuman yang manis dan mengundang saya untuk mencoba beberapa item dari perhiasan tersebut. Saya tersipu pada mulanya dan dengan sopan menolaknya , Saat saya baru menikmati pameran tersebut, seorang saudari inisiasi lainnya mendekati dan menunjukkan kepada saya sebuah cincin yang diberi nama " Kemenangan Positip." Saya berpikir bahwa itu terlalu besar dan berkilau dan lebih cocok untuk wanita kaya. Lagi pula, itu tidak terlau menarik perhatian saya pada mulanya. Akan tetapi, begitu saya mendengar saudari inisiasi menjelaskan tentang rancangan ular pada cincin itu yang melambangkan kekuatan negatip dan mutiara kebijaksanaan, saya memutuskan untuk mencobanya dan menyelipkan cincin tersebut ke jemari saya. Suatu kebetulan sekali , cincin tersebut sangat pas seolah memang dibuat untuk saya. Saya terharu sampai air mata saya mengalir dan kemudian saya bercermin dan melihat cincin tersebut terlihat sempurna. Cincin itu menyemarakkan hati saya. Saya tidak pernah berpikir bahwa cincin tersebut pas sekali bagi saya . Saya tidak memesan cincin tersebut pada saat itu. Tetapi kemudian saya menyadarinya, "Guru merancang Perhiasan Surgawi untuk membantu kita menemukan nilai kemuliaan yang ada dalam diri kita. Pikiran kita menipu kita bahwa kita tidaklah pantas menggunakan perhiasan yang indah, dan pikiran yang negatip ini sangatlah mengganggu hubungan kita dengan Guru batin kita.Guru menggunakan berbagai cara untuk membantu kita agar menyadari bahwa betapa sempurnanya diri kita. Dia memberi kesempatan kepada kita untuk pertama-tama memperoleh "hasil" dan membiarkan "sebab" mengalir secara alami dalam keselarasan dengan "hasil" tersebut dalam kehidupan kita. Dia berusaha memakai segala cara untuk mendorong kita para inisiasi untuk memiliki rasa percaya diri dan berani dalam menjalani cita cita yang luhur. Bersikap positip dan Anda akan sukses. Karena itu dengan penuh keyakinan, saya kemudian mendapatkan cincin itu - Kemenangan Positip.

Pesan Tersembunyi di balik Busana dan Perhiasan Surgawi

Oleh saudari inisiasi dari Hsinchu,Formosa, Yen Lih Yi 

Pada bulan Juli yang lalu, saya mendengar berita baik bahwa Tur Pagelaran Busana dan Perhiasan surgawi akan singgah di Hsinchu di rumah seorang rekan inisiasi. Untuk pertama kalinya, saya dapat menghargai koleksi Surgawi yang begitu anggun dan indah ini di dalam suasana pribadi dan saya begitu bergairah dan bersemangat untuk menyaksikan acara tersebut.

Saya menunggu dengan penuh pengharapan selama kurang lebih dua minggu, dan pada malam sebelum mengunjungi tur tersebut, saya meliburkan diri dari pekerjaan. Hari itu turun hujan dan badai, dan saya baru saja merasa santai pada kedua badan dan pikiran saya, tiba tiba tiga orang siswa setempat dari Hsihu muncul dalam mimpi saya.Wah, mereka mengenakan pakaian yang sangat indah. Satu orang mengenakan baju katun dengan warna ungu muda dihiasi pola keemasan dan orang yang kedua kelihatan sangat anggun dengan celana panjang biru. Orang ketiga mengenakan pakaian yang berkotak-kotak dan sebuah Gelang-Kaki Surgawi. Ketiga siswa tersebut tampaknya sedang mengirimkan pesan kepada saya. Kemudian setelah beberapa waktu, mereka pergi. Ketika saya bangun tidur, saya masih teringat jelas akan pemandangan tersebut. Pengalaman tersebut sangatlah nyata dan tidak dapat dilukiskan dengan kata kata. Saya bertanya-tanya rahasia surgawi apakah yang akan terungkap di dalam pagelaran tersebut. Hujan terus-menerus turun dan telah turun kurang lebih empat hari lamanya. Karena itu saya berpikir bahwa besar kemungkinan saya tidak dapat mengendarai motor saya untuk menghadiri pagelaran tersebut keesokan harinya.

Pagi-pagi sekali keesokan harinya, saya mengosok mata saya yang masih mengantuk dan memperhatikan ternyata keadaan di luar sangat cerah , sungguh suatu pertanda baik. Udara yang mendung sudah terhapus, menunjukkan bahwa Tuhan benar benar perduli terhadap acara Tur Pameran tersebut. Saya memandikan dan mengenakan busana pada kedua balita yang tercinta dan kami bertiga mengendarai sepeda motor saya.Dengan gembira kami bernyanyi dan tertawa sepanjang jalan dan saat melangkah masuk, pandangan saya menemukan suatu kesan yang sangat saya kenal. Penerima tamu yang mendatangi kami adalah siswa setempat yang mengenakan Busana Surgawi yang sangat anggun seperti dalam mimpi saya. Yang paling aneh lagi kedua anak saya secara tiba tiba menarik saya untuk memperhatikan perlengkapan Busana Surgawi dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Ibu! Ini adalah yang tercantik, ibu pasti terlihat anggun bila mengenakannya. Jika ibu tidak memilikinya, tentu akan menyesal. Suatu hal yang mengherankan, perlengkapan busana itu sama seperti terlihat dalam mimpi saya, perlengkapan busana berwarna ungu dengan dihiasi pola keemasan ada di hadapan saya.

Saya mencoba untuk mengenakannya dan sungguh pas sekali. Tidak perlu perubahaan apapun, walaupun saya sekarang sudah tidak lagi memiliki figur tubuh seorang gadis remaja. Sungguh luar biasa! Ketiga rancangan Busana Surgawi yang telah saya lihat dalam mimpi saya sekarang ada di dalam Pagelaran Busana ini. Saya bertanya-tanya apakah kebetulan yang sama juga terjadi pada Perhiasan Surgawi. Ketika saya melangkah ke area Perhiasan, saya merasa kagum dan gembira, Ya, suatu kebetulan terjadi lagi. Alangkah indah kemilau Perhiasan Surgawi - gelang kaki yang terlihat dalam mimpi saya, suatu hasil karya yang sangat indah yang menunjukkan kebijaksaan dari perancangnya. Melihat gelang kaki tersebut, seolah saya mendengarkan kembali ceramah Guru mengenai jalan untuk menuju tingkat alam yang tertinggi. Batu batu yang bercahaya melambangkan pancaran cahaya dan kemuliaan Surgawi. Tanpa ragu lagi, saya mendapatkan gelang kaki itu dan menjadikannya bagian dari harta keluarga saya.

Sementara kami melanjutkan untuk melihat-lihat pagelaran ini, kedua anak saya yang penuh semangat, selalu ingin tahu dan periang, memberi banyak tawa kebahagiaan kepada orang orang yang hadir. Kedua penari tersebut seolah lupa diri saat mereka  terbang berkeliling bagai kupu kupu di atas panggung kepunyaan mereka sementara. Saya melihat ke Surga dan dengan hati yang penuh kebahagiaan saya berterima kasih kepada Tuhan dan Guru, kepada ketiga utusan dan kepada seluruh anggota tim kerja. Mereka telah memberkahi saya dengan kepuasan dan kebahagiaan yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Pada hari itu Tuhan telah mengisi hati saya dengan cinta. Saya benar benar sangat gembira, dan ingin membagikan kebahagiaan ini kepada semua orang.

Ket.gambar(sa2-2-120.jpg): Busana ungu dengan potongan lurus disulam dengan titik-titik hujan keemasan yang dicoba oleh saudari Yen sesuai usulan anaknya, yang terlihat sangat sempurna padanya. Semua terkagum akan keindahan rasa dari puteranya yang berusia 4 tahun.

Ket.gambar(sa2-1-120.jpg): Biru bagaikan Lautan Cinta Kasih, busana celana panjang ini memberi kesan keanggunan dan kehalusan.

Tambahan:
Satu hari di awal bulan Agustus, saudari Yen dan keluarganya sedang bersantai di ruang keluarga, ketika tiba tiba, dia merasakan gelombang berkah melimpah dari Guru, dan mata kebijaksanaannya bergerak terus menerus. Dia merasa bahwa sesuatu yang berbahaya akan terjadi. Kira-kira lima menit kemudian, terdengar suara tumbukan yang keras di ruang lainnya. Sebuah kipas angin jatuh tanpa sebab yang jelas, membentuk retakan di lantai papan selebar dua centi meter dan sedalam dua centi meter.Jika saudari Yen dan keluarganya ada di ruangan tersebut, akibatnya tidak bisa dibayangkan. Saudari Yen menyadari bahwa Guru telah menolong dia dari bahaya tersebut dalam mimpinya pagi-pagi pada hari tersebut.

Penglihatan itu muncul kembali dalam pikirannya. Seluruh keluarganya ada di dalam ruangan itu dan anak anak sedang bermain. Tiga siswa setempat muncul dan berdiri pada tiga titik tempat yang berbeda membentuk segitiga yang tepat berada di bawah  kipas angin yang jatuh itu; "Dar !" Kipas angin tersebut jatuh pada lantai tepat dalam segitiga yang menakjubkan itu. Para siswa setempat sama sekali tidak tersentuh. Saudari Yen menekankan bahwa kekuatan perlindungan Guru berada dimana-mana dan selalu menjaga kita seperti perisai.

 


Perhiasan Surgawi yang Dirancang oleh Maha Guru Ching Hai

Perhiasan Surgawi - Gelang Kaki

Gelang kaki ini mencerminkan rahasia di dunia supra dan membawa simbol simbol dari pesawat terbang, helikopter , sebuah UFO , sebuah teratai, seekor naga,dan seekor burung phoenix, lonceng gereja, seekor elang dan sebuah kecapi, yang merupakan pertanda jalan dari latihan rohani. Lebih dari satu gelang kaki dapat digabungkan untuk membentuk rantai dihiasi dengan satu atau beberapa anting anting yang sesuai dengan pilihan Anda sendiri.

Kemenangan Positip:

Kombinasi dari ratna cempaka (topaz), mutiara , intan dan emas, perhiasan yang cemerlang ini menandakan bahwa semua keinginan negatip akan terlebur dalam cahaya Tuhan yang menakjubkan.



 


 

Rumah Makan Vegetarian di seluruh Dunia


San Juan, Puerto Rico
El Lucero de Salud (The Guiding Light to Health)
Ave. Americo Miranda #1160
San Juan, Puerto Rico 00921, USA
Tel: (787) 273-1313 / Fax: (787) 749-0205
Website: www.alimentosvivos.com 
E-mail: lucero@coqui.net 
Open: Monday - Friday
Health Food Store 7:00 AM - 6:00 PM 
Restaurant 7:00 AM - 3:30 PM


Untuk informasi lebih lanjut mengenai rumah makan vegetarian di seluruh dunia,
silah kunjungi:
http://www.godsdirectcontact.com/vegetarian/veg.html 

 


Bagaimana Menghubungi Kami

News Group: 
E-Mail: lovesrc@Godsdirectcontact.org
Fax: 1-801-7409196 or 886-946-728475 

S.M. Book Department: 
E-mail: divine@Godsdirectcontact.org

Fax: 1-240-352-5643 or 886-943-802829
(You are welcome to join us in translating 
Master's books into others languages.)

Spiritual Information Desk: 
E-Mail: lovewish@Godsdirectcontact.org
Fax: 886-946-730699

S.M. Celestial Co., Ltd.
E-mail: smcj@ms34.hinet.net
Tel: 886-2-87910860 \ Fax: 886-2-87911216

The Supreme Master Ching Hai International 
Association Publishing Co., Ltd., Taipei, Formosa.
E-Mail: wisdom@m2.dj.net.tw
Tel: (886) 2-87873935 \ Fax: (886) 2-87870873


LA Center Bookstore
E-mail: vole@earthlink.net
Fax: 1-909-738-9992

Praktisi Penghubung di seluruh Dunia:
http://godsdirectcontact.com/eNews/english/120  


Situs WWW Quan Yin

http://www.Godsdirectcontact.org.tw (Formosa; dalam bahasa Cina tradisional dan yang disederhanakan, bahasa Inggris)
http://www.smchbooks.com/ (Formosa; dalam bahasa Cina, SMCH Book Store)
http://www.Godsimmediatecontact.com (Singapura; dalam bahasa Inggris)
http://www.GodsImmediateContact.or.kr (Korea; dalam bahasa Korea)
http://www.Godsdirectcontact.or.kr (Korea; dalam bahasa Korea)
http://www.GodsImmediateContact.org (Jepang; dalam bahasa Jepang)
http://www.Godsdirectkontak.org (Indonesia; dalam bahasa Indonesia)
http://members.mweb.co.th/godsdirectcontact (Thailand; dalam bahasa Thailand)
http://www.Spiritual-Discovery.org (Amerika Serikat; dalam bahasa Cina tradisional dan yang disederhanakan, bahasa Inggris, bahasa Korea, bahasa Aulac)
http://mason.gmu.edu/~lduan/Godsdirectcontact (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://members.tripod.com/~Godsdirectcontact/ (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://www.Godsdirectcontact.com (Amerika Serikat; dalam bahasa Spanyol, bahasa Perancis, bahasa Inggris,  bahasa Cina tradisional dan yang diserderhanakan)
http://www.spiritweb.org/Spirit/media.html?who=Suma%20Ching%20Hai (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://www.Godsimmediatecontact.net/ (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://www.godsimmediatecontact.net/aulac (Amerika Serikat; dalam bahasa Aulac)
http://www.godsdirectcontact.com/aulac
(Amerika Serikat; dalam bahasa Aulac)
http://www.Godsimmediatecontact.org/video/
(Ameriksa Serikat dengan Windows Media Video & Real Video; dalam berbagai bahasa)
http://www.members.xoom.com/meditations/GodsDirectContact.html (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://www.GodsImmediateContact.tripod.com (Amerika Serikat; dalam bahasa Inggris)
http://www.contactDirectAvecDieu.org (Perancis; dalam bahasa Perancis)
http://godsdirectcontact.rma.cz (Cekoslowakia; dalam bahasa Cekoslowakia)
http://www.Godsdirectcontact.org (Kanada dengan layanan Real Audio; dalam bahasa Inggris, bahasa Aulac)
http://www.Godsdirectcontact.de (Jerman; dalam bahasa Jerman)
http://www.Direkter-Kontakt-mit-Gott.org (Austria; dalam bahasa Jerman)
http://freespace.virginnet.co.uk/smch.ma/Godsdirectcontact/Persian.htm (Inggris; dalam bahasa Persia)
http://www.extra.hu/kozvetlen_kapcsolat_Istennel (Hungaria; dalam bahasa Hungaria)
http://Godsdirectcontact.bizland.com/
(Swedia; dalam bahasa Swedia)
http://www.geocities.com/godsdirectcontact_2000 (Polandia; dalam bahasa Polandia, bahasa Inggris, bahasa Aulac)
http://www.contactodiretocomdeus.com.br (Brazil, dalam bahasa Portugis)
http://www.Godsdirectcontact.com/IhavecometotakeyouHome (dalam bahasa Inggris)
(Pemesanan buku - I Have Come To Take You Home)
News Group: lovesrc@Godsdirectcontact.org

Untuk berlangganan dalam versi E-mail, sehingga majalah ini dapat
dikirimkan ke rekening email pribadi Anda, silah mendaftar di salah satu
situs berikut: 

http://www.Godsdirectcontact.org.tw/ch/service/service.htm (Bahasa Cina)
http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/service/service.htm (Bahasa Inggris)
http://www.Godsdirectcontact.org/au/service/service.htm (Bahasa Aulac)
http://www.Godsdirectcontact.com/english/service.htm (Bahasa Inggris)
http://www.Godsdirectcontact.com/spanish/service.htm (Bahasa Spanyol)
http://www.Godsdirectcontact.com/chinese/fan/service.htm (Bahasa Cina, tradisional)
http://www.Godsdirectcontact.com/chinese/jian/service.htm (Bahasa Cina, yang disederhanakan)

Alamat situs WWW untuk Majalah Berita Online Maha Guru Ching Hai: 

Bahasa Cina Tradisional: 
http://www.Godsdirectcontact.org.tw/ch/news/120/index.htm
(Formosa)
http://www.Godsdirectcontact.com/eNews/chinese/120 (Amerika Serikat)
http://www.Spiritual-Discovery.org/ch/news/120/index.htm (Amerika Serikat)

Bahasa Cina Yang Disederhanakan:
http://www.Spiritual-Discovery.org/gb_chinese/news/120/index.htm
(Amerika Serikat)
http://www.Godsdirectcontact.com/eNews/chinese/120/index_gb.htm (Amerika Serikat)
http://www.Godsdirectcontact.org.tw/gb/news/120/index.htm (Formosa)

Bahasa Inggris:
http://www.Godsdirectcontact.com/eNews/english/120
(Amerika Serikat)
http://www.Godsdirectcontact.org/eng/news/120/ (Amerika Serikat)
http://godsimmediatecontact.net/news/news120/ (Amerika Serikat)
http://www.Spiritual-Discovery.org/eng/news/120/index.htm (Amerika Serikat)
http://www.Godsdirectcontact.org.tw/eng/news/120/index.htm (Formosa)

Bahasa Aulac:
http://www.godsdirectcontact.org/aulac/news/
(Amerika Serikat; fon VNI,VPS,VISCII dan VNU)
http://godsimmediatecontact.net/aulac/n120/ (Amerika Serikat; fon VNI)

Bahasa Spanyol:
http://www.Godsdirectcontact.com/eNews/spanish/
(Amerika Serikat)

Bahasa Korea:
http://www.Godsimmediatecontact.or.kr/news/120/index.htm
(Korea)

Bahasa Jepang:
http://www.Godsimmediatecontact.org/kannon/news/newsindex.htm
(Amerika Serikat)

Bahasa Indonesia:
http://www.Godsdirectkontak.org/news/news120/i120.htm (Indonesia)

Bahasa Perancis:
http://www.contactdirectavecdieu.org/News/index.html
(Perancis)

Bahasa Jerman:
http://www.Godsdirectcontact.de
(Jerman)




-- -- Sekian -- --