Dunia Satwa

 

Martin Hof, Si Pembisik Angsa

Oleh Grup Berita AS (Asal dalam bahasa Inggris)

Seorang ahli angsa berusia 23 tahun, Martin Hof disewa oleh agen kesehatan masyarakat Amsterdam untuk bekerja di taman di Delft, Barat Tengah Belanda. Pekerjaannya adalah menyelesaikan bentrokan antar angsa yang terlalu banyak populasinya dengan manusia.

Dikarenakan kemampunanya untuk berkomunikasi dengan angsa, dia dikenal sebagai “Pembisik Angsa”. Dia memberitahu Associated Press bahwa angsa adalah satwa yang sangat pintar, bukan “angsa bodoh” seperti yang disebutkan orang-orang.

Untuk menyelesaikan masalah populasi angsa yang berlebihan di taman, Hof mencari rumah baru untuk mereka dan membagi mereka sesuai dengan garis keluarganya untuk mengurangi trauma berpindah tempat. Ini tentunya pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan membunuh mereka. Angsa pada umumnya adalah monogami dan sepasang angsa dapat hidup bersama selama 40 tahun! Pasangan yang tiba-tiba terpisah mungkin tidak akan pernah pulih dari goncangan dan secara harfiah akan mati kesepian.

Hof bukan hanya bisa menenangkan angsa dengan berbicara dengan mereka, tetapi juga dapat mengidentifikasi keluarga angsa dengan tatapan sekilas. Dia bekerja dengan orang-orang dengan cara meminta mereka untuk tidak memberi makan burung-burung di taman. Selain itu ia juga mendidik para pekerja kota untuk mencegah perkembangbiakan burung yang terlampau banyak.

 
Martin Hof mengamati angsa di taman di Delft, Barat Tengah Belanda

Sumber:
http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2007/07/18/AR2007071801651.htm